Tennis ATP Finals 2024, Jannik Sinner Bermain Apik Pulangkan Fritz Dua Set Langsung
ITALIA - Petenis Jannik Sinner berupaya mengakhiri musim gemilangnya tahun ini dengan tambahan gelar ATP Finals 2024. Langkah positif menuju gelar itu telah dimulai dengan kemenangan di laga kedua ATP Finals 2024 melawan petenis Amerika Serikat (AS) Taylor Fritz di Grup Ilie Nastase.
Di hadapan 12 ribu pendukungnya yang memadati Inalpi Arena, Turin, Italia, Rabu (13/11/2024), Sinner berhasil mempersembahkan penampilan gemilang. Petenis nomor satu dunia itu menang dua set langsung atas Fritz, 6-4, 6-4.
“Sungguh pertandingan sulit, kami sudah saling mengenal dalam final Grand Slam,” kata Sinner, dilansir laman resmi ATP.
Sejatinya, di laga itu, Fritz tak gentar menghadapi Sinner dan “teror” dari para pendukungnya. Namun, Sinner, yang saat ini merupakan petenis nomor satu dunia, bisa menahan laju Fritz, meningkatkan tempo permainan. Dan berhasil menuntaskan laga dalam tempo satu jam 40 menit.
Menurut Sinner, lawannya sudah tahu persis bagaimana laga akan berjalan. Kata dia, Fritz merupakan tipe pemain yang sangat agresif. Hal tersebut ditunjukkan Fritz pada duel itu.
Saya hanya mencoba melakukan servis dengan sangat baik di saat-saat penting, dan saya berhasil,” ucapnya.
Kata dia, bagian paling krusial baginya di laga tersebut adalah di set kedua, saat dia tertinggal 0-30. Saat itu, jika Fritz bisa mematahkan servisnya, maka momentum akan berubah. “Jika tidak berjalan dengan baik, momen berubah, dan saya akan lebih tertekan,” ucapnya.
Dari laga lainnya di grup yang sama, Daniil Medvedev bangkit dari kekalahan laga pertama di fase grup yang sama. Di pertandingan kedua, Medvedev mengalahkan petenis Australia Alex de Minaur 6-2, 6-4.
Di laga sebelumnya, Medvedev tampil tidak konsisten, hingga membuatnya kalah dari Fritz. Di laga melawan de Minaur, Medvedev berubah. Bahkan, dia tidak menghadapi satu pun break point untuk mengalahkan lawannya. Di laga tersebut, petenis Rusia itu mencatatkan 24 pukulan winner berbanding 10.
Saya benar-benar tidak peduli dengan apa yang terjadi di lapangan, saya hanya bermain,” kata Medvedev, usai laga.
Medvedev tampil sangat baik pada set pembuka, hingga efektif membatasi kemampuan de Minaur dalam mengambil alih permainan. Dengan memenangkan 20 dari 31 poin. Set kedua berlangsung lebih berimbang. Tapi Medvedev bangkit pada gim kesembilan. Untuk mematahkan servis dan mencatat kemenangan pertamanya di lapangan keras atas petenis 10 besar sejak Maret.
TangselCity | 8 jam yang lalu
Olahraga | 17 jam yang lalu
Nasional | 12 jam yang lalu
Galeri | 1 hari yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
TangselCity | 6 jam yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Ekonomi Bisnis | 1 hari yang lalu