Makan Bergizi Gratis Butuh Rp 700 M per Tahun
Dindikbud Tangsel: Jumlah Siswa PAUD, SD & SMP 235.814 Orang
CIPUTAT-Pemertinah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) telah menyiapkan anggaran Rp 5 miliar untuk program Makan Bergizi Gratis di 2025 nanti. Program itu rencananya akan dilaksanakan Dinas Pendidian dan Kebudayaan (Dindikbud) Kota Tangsel.
Kepala Dindikbud Tangsel, Deden Deni mengungkapkan, program Makan Bergizi Gratis rencananya diberikan untuk anak mulai tingkat PAUD, TK, SD, dan SMP negeri maupun swasta se-Kota Tangsel.
Deden mengatakan, jumlah seluruh pelajar se-Kota Tangsel mulai jenjang PAUD, TK, SD, dan SMP negeri maupun swasta adalah 235.814 anak.
“Program Makan Bergizi Gratis kita berikan untuk semua pelajar di Tangsel. Tapi nanti terkait pelaksanaannya, kami masih menunggu arahan dari Pemerintah Pusat,” ungkap Deden, kemarin.
Menurut Deden, untuk menyukseskan program Makan Bergizi Gratis, pihaknya telah menganggarkan dana Rp 5 miliar di APBD 2025.
Menurutnya, budget Rp 5 miliar jika dikalkulasikan untuk seluruh pelajar se-Tangsel tidak akan mencukupi. Namun, pihaknya tetap menganggarkan sebagai bentuk komitmen Pemkot Tangsel mendukung program unggulan Presiden Prabowo Subianto.
“Kalau kita kalkulasikan dengan jumlah total seluruh pelajar di Tangsel, anggarannya bisa sampai Rp 700 miliar per tahun, maka dari itu kami anggarkan Rp 5 miliar sebagai bentuk komitmen kami terhadap program Presiden Prabowo Subianto,” jelasnya.
Sekretaris Daerah (Sekda) Tangsel, Bambang Noertjahjo mengatakan, alokasi anggaran untuk Makan Bergizi Gratis akan masuk dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2025.
“Sementara ini Rp 5 miliar yang kita alokasikan untuk mendukung program makan siang bergizi,” kata Bambang saat ditemui di gedung DPRD Tangsel, kemarin.
Berdasarkan perhitungannya besaran anggaran tersebut diprakirakan mampu mengcover makan bergizi gratis untuk 110 ribu siswa. “110 ribu anak yang saat ini sekolah di negeri yang kita anggap sebagai objek penerimaan,” tuturnya.
Bambang menyebut, nominal besaran anggaran yang disiapkan merupakan inisiatif dari Pemkot Tangsel. Anggaran yang dialokasikan juga tidak dibarengi dengan detail pemaparan tata cara dan penggunaannya. Pasalnya ,hingga saat ini pihaknya belum menerima petunjuk teknis (juknis) lebih lanjut dari pemerintah pusat.
“Kita hanya diwajibkan untuk, pertama ada mensigergikan. Berarti kita anggap sebagai bentuk suatu instruksinya, ada alokasinya, kita siapkan tanpa ada detailing ya besarannya berapa,” ungkapnya.
Olahraga | 1 hari yang lalu
TangselCity | 23 jam yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu
Olahraga | 1 hari yang lalu
Olahraga | 1 hari yang lalu
Pos Tangerang | 1 hari yang lalu
Pos Banten | 2 hari yang lalu
Pos Banten | 1 hari yang lalu
Nasional | 1 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu