Muslim Games se-BSD 2024 Sukses Digelar
BSD - Perhelatan Muslim Games 2024 yang melibatkan lebih dari 1.000 atlet dan offisial dari 50 masjid dan mushalla di BSD sekitarnya, sukses digelar Masjid Al Muhajirin, Catalina. Tahun depan, event ini akan dilaksanakan jauh lebih besar dari sisi jumlah peserta maupun jenis cabang olahraga yang dipertandingkan.
Anggota DPRD Kabupaten Tangerang Fikri Faiz Muhammad mengapresiasi Muslim Games 2024 ini. Dia menyebutnya sebagai event yang menginspirasi.
“Terus terang, saya baru tahu ada event yang melibatkan atlet Muslim dalam skala yang cukup besar seperti ini,” kata Fikri, saat memberi sambutan dalam closing ceremony Muslim Games 2024, di Balai RW 06 Catalina, Gading Serpong, Kabupaten Tangerang, Minggu (22/12/2024).
“Ini menginspirasi saya untuk membuat event serupa dalam skala yang lebih luas dan lebih besar. Apalagi Muslim Games kali ini merupakan yang pertama digelar di Kabupaten Tangerang. Nanti kita akan bikin lagi dengan melibatkan para pengembang besar,” lanjut politisi muda Partai Golkar tersebut.
Muslim Games 2024 yang dibuka secara resmi oleh Pj Bupati Tangerang Andri Ony pada 14 Desember lalu, diikuti lebih dari 1.000 atlet dan offisial dari masjid dan mushalla yang terhimpun dalam Forum Mesjid dan Musholla BSD sekitarnya (FMMB). Sebanyak 50 anggota dari total 74 masjid dan mushalla menurunkan timnya untuk berlaga di 5 cabang olahraga dan 2 lomba non cabor, yakni Tenis Meja, Badminton, Futsal, Voli, lomba Adzan, dan Qosidah.
Fikri juga menyampaikan titipan salam dari Wakil Bupati Tangerang terpilih periode 2024-2029, Intan Nurul Hikmah. Intan berhalangan hadir lantaran di saat yang bersamaan tengah menjalani kegiatan lain.
“Tadi pagi saya sempat kontak dengan Bu Intan. Beliau meminta saya untuk menyampaikan titipan salam kepada penyelenggara dan peserta Muslim Games 2024. Selain mengapresiasi, beliau juga berharap event seperti ini terus digelar,” kata Fikri.
Ketua Presidium FMMB Slamet Budiyanto menyatakan, gelaran Muslim Games kali ini merupakan yang terbesar dari segi jumlah peserta maupun cabang olahraga yang dilombakan. “Muslim Games 2024 yang diselenggarakan oleh DKM Masjid Al Muhajirin Catalina ini merupakan yang terbesar dari 7 penyelenggaran Muslim Games sebelumnya yang berlangsung di wilayah Kota Tangerang Selatan,” kata Budi.
“Karena itu, tantangan Muslim Games tahun 2025 adalah harus lebih besar lagi peserta dan cabor yang dipertandingkan,” imbuhnya.
Dalam Muslim Games 2024 yang berlangsung 14-22 Desember ini, tim dari Masjid Al Hakim, Kencana Loka-BSD, tampil sebagai juara umum dengan raihan 2 medali emas (Adzan SD dan Tenis Meja) dan 1 perunggu (Adzan SMP-SMA). Tim dari Masjid Al Aqsho De Latinos, duduk di peringkat kedua dengan 2 emas (Basket dan Voli). Peringkat ketiga ditempati tim dari Masjid Al Muhajirin Catalina dengan mengumpulkan total 1 emas (Badminton), 1 perak (Qasidah) dan satu perunggu (Tenis Meja).
Abidin, Ketua Yayasan Insan Madani Catalina yang menaungi DKM Al Muhajirin mengatakan, suksesnya Muslim Game 2024 antara lain karena pihaknya belajar dari suksesnya menggelar acara Santunan 1.000 Anak Yatim yang digelar pada 2018 lalu, di masa kepemimpinan Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar. Zaki Iskandar hadir saat pembukaan acara ini pada Sabtu pekan lalu.
“Pembelajaran kami dari acara Santunan 1.000 Anak Yatim tahun 2018 berbuah kesuksesan serupa pada Muslim Games 2024 ini,” ujar Abidin.
“Alhamdulillah, kesuksesan acara ini juga memberi manfaat bagi warga sekitar dengan naiknya omset warung dan para pedagang makanan,” tambahnya.
Closing Ceremony Muslim Games 2024 diawali dengan “Jalan-jalan Sarungan” yang diikuti ratusan warga Muslim Catalina dan anggota FMMB. Mobil odong-odong yang dinaiki anak-anak ikut meramaikan kegiatan ini.
Kaum lelaki tua dan muda yang mengenakan sarung, bersama kaum ibu mengelilingi rute jalan raya di muka pertokoan Mendrisio-Cluster Matera-Lampu Merah Mendrisio hingga kembali ke titik awal di area Balai RW 06 Catalina. Sebelum bergabung dengan “Jalan-jalan Sarungan”, puluhan anggota FMMB lebih dulu bersepeda dari 2 titik kumpul.
Ketua Panitia Pelaksana Muslim Games 2024 Sri Gunawan mengakui, ada sejumlah tantangan dalam mengadakan kegiatan sebesar ini tanpa melibatkan Event Organization (EO). Namun demikian, kerja sama yang solid antar lini di kepanitiaan dan support dari berbagai pihak akhirnya memudahkan acara dapat berlangsung dengan baik, lancar dan tanpa hambatan berarti.
”Jelas tidak mudah mengelola lebih dari 1.000 orang dalam satu kegiatan. Apalagi tanpa EO. Tapi, Alhamdulillah kerja keras dan cerdas kami berbuah hasil yang maksimal,” tandas Ketua RT di lingkungan Catalina tersebut.
Lifestyle | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Pos Tangerang | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Pos Tangerang | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu