Nyalakan Kembang Api Wajib Kantongi Izin Polisi
Pemkot Antisipasi Gangguan Selama Nataru
SERPONG-Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) melarang warga menyalakan kembang api di malam Tahun Baru. Hal ini dilakukan sebagai upaya menjaga ketertiban dan keamanan di masyarakat.
Pelarangan dibahas dalam rapat Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) terkait perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru). Rapat digelar di kawasan Serpong, kemarin.
"Kembang api dilarang. Kalau mau dipergunakan, harus izin. Supaya tidak terjadi kebakaran, juga jadi tahu aman nggak barangnya ini. Kalau asal-asalan nggak boleh. Nanti kan melibatkan Polres Metro Tangsel juga untuk keamanannya," tegas Wakil Wali Kota Tangsel, Pilar Saga Ichsan, usai menghadiri rapat tersebut.
Pilar menegaskan, bahwa penggunaan kembang api diperbolehkan jika sudah mengantongi izin dari Polres Tangsel dan instansi terkait lainnya.
Selain pelarangan pemasangan kembang api, dalam rapat tersebut juga dibahas soal langkah antisipasi lainnya soal perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Pilar Saga Ichsan menyampaikan, berbagai langkah antisipasi telah disiapkan untuk menjaga kenyamanan masyarakat selama Nataru.
“Kami akan melakukan sejumlah kegiatan antisipasi dan sidak bersama Forkopimda agar kegiatan Natal dan Tahun Baru ini berjalan lancar untuk semua masyarakat,” tegas Pilar.
Berbagai hal lainnya juga disoroti, seperti penyebaran hoaks, konflik sosial, dan gangguan keamanan saat ibadah. "Hingga peredaran narkotika dan minuman keras," lanjutnya.
Selain itu, di sisi lain Pemkot Tangsel juga akan menyiagakan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) guna mengantisipasi jika sewaktu-waktu terjadi bencana alam di akhir tahun ini.
Dalam hal ini, Pemkot Tangsel juga telah berkoordinasi dengan BMKG, BNPB, dan instansi terkait untuk memastikan langkah-langkah mitigasi bencana telah disiapkan di tengah potensi keramaian nantinya.
"Jadi kita harus mengantisipasi jangan sampai masyarakat sedang berkumpul, masyarakat sedang merayakan, lalu ada kejadian bencana alam yang tidak kita antisipasi," ungkap Pilar.
TangselCity | 2 hari yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu