TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers

Kalah Dari PSG, Man City Terancam Gagal Lolos Playoff Liga Champions

Reporter: Farhan
Editor: AY
Jumat, 24 Januari 2025 | 07:01 WIB
Skuad PSG. Foto : Ist
Skuad PSG. Foto : Ist

INGGRIS - Wakil Inggris, Manchester City terancam gagal lolos ke playoff Liga Champions, setelah ditaklukkan Paris Saint-Germain (PSG) 2-4 pada matchday ketujuh di Parc des Princ, Paris, dini hari kemarin. Atas kekalahan ini, The Citizens terlempar ke posisi ke-25 dan berada di ujung tanduk.

 

Empat gol tuan rumah mas­ing-masing dicetak Ousmane Dembele, Bradley Barcola, Joao Neves, dan Goncalo Ramos, se­dangkan City mendapatkan dua gol dari Jack Grealish dan Erling Haaland. City harus memenangi pertandingan terakhir mereka di kandang melawan Club Brugge pekan depan demi merebut satu tiket playoff.

 

Pelatih City, Pep Guardiola mengatakan timnya memang tak pantas menang melawan PSG. Menurutnya, semua kelemahan yang menghantui City terungkap di laga tersebut. Pasukan Guardiola hancur menghadapi kecepatan dan kreativitas PSG.

 

“Kalau saya analisa pertand­ingan per pertandingan, hari ini kami tidak pantas mendapat­kannya dan pertandingan lain mungkin kami pantas mendapat­kannya. Tapi memang begitulah adanya,” kata Pep.

 

Ditanya apakah dirinya marah ketika timnya dibalikkan oleh penampilan impresif anak-anak asuh Luis Enrique, Pep men­jawab, “Apakah saya marah? Tidak. Mereka lebih baik. Para pemain menderita dan mereka lebih baik,” ujarnya.

 

Pelatih asal Spanyol itu meni­lai PSG tampil lebih baik setelah kebobolan dua gol dengan in­tensitas permainan mereka yang bagus untuk memenangi banyak duel. “Pada kedudukan 0-2 dan 1-2 kami tidak bisa bermain. Untuk bertahan, Anda harus menguasai bola. Mereka lebih baik. Mereka memiliki pemain tambahan di tengah dengan false nine dan itulah mengapa itu sulit,” jelas Pep.

 

Kekalahan ini merupakan kekalahan ketiga City di Liga Champions dari tujuh pertand­ingan. Mereka kini ada di posisi ke-25 dengan delapan poin atau dalam artian lain, City harus menang di laga babak grup tera­khir melawan Club Brugge di Stadion Etihad pada Kamis (30/1) pukul 03.00 WIB untuk mengamankan satu tiket babak play-off 16 besar.

 

Sementara PSG, tim berju­luk Les Parisiens itu naik ke posisi ke-22 dengan 10 poin. Mereka juga harus menang di laga terakhir ketika tandang mel­awan VfB Stuttgart pada Kamis (30/1) pukul 03.00 WIB untuk mendapatkan tiket play-off.

 

Adapun, Pep tak ingin keka­lahan ini mengganggu persia­pan timnya menjelang laga yang tak kalah penting di Liga Inggris saat menjamu Chelsea pada Minggu (26/1) pukul 00.30 WIB. “Saya mengatakan kepada para pemain untuk pulih dan pergi ke Chelsea dan kemudian setelah Liga Champions untuk mencoba lolos. Kami harus memulihkan permainan kami dan itulah yang harus kami laku­kan,” ujarnya.

 

Pemain PSG, Achraf Hakimi menilai yang menjadi “pem­beda” penampilan timnya mela­wan City adalah mentalitas. Menurutnya, mentalitas sangat mempengaruhi penampilan tim­nya saat membalikkan keadaan menjadi kemenangan 4-2.

 

“Apa yang membuat perbe­daan? Mentalitas kami. Kami menunjukkan karakter yang dimiliki tim ini. Saat skor 0-2, tidak mudah melawan tim ini,” kata bek asal Maroko itu, dikutip dari laman resmi klub asal Paris tersebut.

 

Ketika ditanya bagaimana per­asaannya bisa menang melawan tim kuat seperti City, Hakimi menambahkan, “Luar biasa... perasaan yang tidak dapat saya gambarkan”.

 

Sementara itu, pelatih Luis Enrique merasa pertandingan ini berjalan “sangat aneh”, setelah di babak pertama kedua tim bermain imbang 0-0 dan di babak kedua ada enam gol yang tercipta.

 

Kendati demikian, ia sangat menikmati kemenangan ini. Ia mengatakan, kemenangan ini adalah kado untuk para fans yang tiada hentinya bernyanyi sepanjang pertandingan untuk memberikan semangat kepada PSG.

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
RM ID
Banpos
Satelit