Puskesmas Pedurenan Layani Korban Banjir di Masjid Al Irsyad, Siaga hingga Besok

KARANG TENGAH - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang membuka 12 posko banjir, termasuk salah satunya di Masjid Al Irsyad yang berlokasi di Jl. KH. Hasyim Ashari No.40, Kecamatan Karang Tengah, Kota Tangerang yang akan tetap bersiaga sampai Kamis, 6 Maret 2025.
Posko-posko kesehatan ini dibuka untuk melayani serta membantu para warga yang terkena dampak banjir, seperti pengecekan kesehatan gratis, bantuan makanan, serta tempat tinggal sementara.
Ruwi Wahyudi, bidan dari Puskesmas Pedurenan mengungkapkan kalau kondisi dari para pengungsi sudah stabil, serta sudah dapat pulang ke kediaman masing-masing. Air dari banjir juga sudah surut sehingga masyarakat segera pulang untuk melakukan pembersihan.
"Kemarin itu yang banyak, ada dari beberapa RW, RW 2 itu ada 10 jiwa yang mengungsi, RW 5 ada 60 jiwa, kemudian RW 8 ada 16 jiwa, hari ini sisa 6 cuma sudah balik ke rumah masing-masing sekitar 1 jam yang lalu," ucap Ruwi, Rabu (05/03/2025).
Selain itu, Ruwi juga mengatakan kalau akan ada personel posko yang siap menerima panggilan selama 24 jam. Puskesmas Pedurenan juga sudah menyiapkan ambulans yang siap jalan ketika dibutuhkan oleh warga sekitar.
"Kita juga ada ambulans yang siap menerima respon warga, walaupun sekarang kondisinya aman, kita akan tetap siaga 24 jam melalui telepon khusus panggilan," ujar Ruwi.
Menurut keterangan Ruwi, Puskesmas Pedurenan di Masjid Al Irsyad akan membuka posko sampai besok jika tidak ada perubahan situasi. Namun, untuk saat ini, situasi sudah aman terkendali dan para pengungsi juga sudah kembali ke rumah masing-masing.
"Untuk saat ini sih sudah aman ya, hari ini sisa 6 pengungsi, itu sudah aman semua, sudah pada balik ke rumah masing-masing, cuma kita bakalan tetap siaga sampai besok, menerima panggilan juga selama 24 jam," sebutnya.
Perawat Puskesmas Pedurenan, Ali Sahab, juga menyebutkan kalau insiden banjir di Kelurahan Pedurenan ini pernah terjadi 4 tahun yang lalu. Dijelaskan olehnya, banjir kali ini terjadi akibat kiriman air dari kawasan Bogor, Jawa Barat.
"Dulu pernah ada kejadian banjir juga 4 tahun yang lalu, jauh lebih parah, untungnya yang kali ini tidak terlalu parah ya, cuma banjir kiriman dari Bogor, dan ini dari kemarin gak hujan, kalau hujan saya rasa ini bakalan jauh lebih lama lagi surutnya, gak hujan aja udah sebetis airnya," ujarnya.
TangselCity | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Pos Tangerang | 2 hari yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu
Olahraga | 1 hari yang lalu
Pos Tangerang | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Pos Tangerang | 2 hari yang lalu