TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Haji 2025

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers

Semifinal Piala AFF U-23, Gerald Vanenburg: Misi Wajib Menang

Reporter: Farhan
Editor: AY
Jumat, 25 Juli 2025 | 06:48 WIB
Pelatih Garuda Muda Gerald Vanenburg. Foto : Ist
Pelatih Garuda Muda Gerald Vanenburg. Foto : Ist

JAKARTA - Tanpa Arkhan Fikri, barisan gelandang Garuda Muda harus bisa bikin Seksan Ratree tak berkutik. Teror penonton dari tribun GBK juga sangat dinantikan.

 

Pelatih Timnas Indonesia U-23 Gerald Vanenburg menye­but Piala AFF U-23 2025 adalah misi wajib menang. Itu artinya termasuk menumpas Thailand pada semifinal di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, malam ini pukul 20.00 WIB.

 

Kalau hasil dua laga Thailand di babak grup jadi acuan, Indo­nesia bakal menang. Pasukan Thawatchai Damrong Ongtrakul sama sekali tak tampil laiknya Gajah Perang yang superior. Ball possession Thailand bahkan kalah dari Timor Leste U-23. Myanmar U-23 juga, sekilas, tampak lebih berisi, bertenaga, dan eksplosif dibanding Seksan Ratree dan kawan-kawan.

 

Namun, Garuda Muda juga ter­bilang tidak sempurna. Buktinya, Filipina U-23 bisa bikin Kadek Arel dan kawan-kawan kepaya­han. Malaysia U-23 pun mampu membuat Indonesia mati gaya.

 

Melawan Indonesia, di depan suporternya yang berisik, rupanya memberi kekuatan. Atmosfer GBK, seperti topan yang datang tiba-tiba, membuat mentalitas lawan menggila. Potensi itu pula yang mungkin didapat pemain Thailand di depan ribuan supor­ter Timnas Indonesia. Teror dari tribun sangat dinantikan.

 

Tanpa bermaksud melebih-lebihkan, Seksan Ratree sangat dominan di lini tengah Thailand. Ia mengatur serangan, memban­gun komunikasi, dan menjadi jembatan kemenangan. Pemain 22 tahun ini sudah punya 10 caps bersama timnas Thailand dan mengoleksi tiga gol.

 

Dari sisi Indonesia, sejatinya ada Arkhan Fikri, yang juga jadi pengendali permainan. Sayang pemain terbaik Piala AFF U-23 2023 ini absen karena masih berkutat dengan cedera.

 

Dari tiga laga Indonesia sebe­lumnya, Toni Firmansyah, Robi Darwis, dan Rayhan Hannan bisa jadi pilihan. Untuk jam terbang, Robi paling kenyang pengalaman internasional.

 

Untuk mengisi pos gelandang bertahan, sebab Toni juga ber­masalah di laga terakhir mela­wan Malaysia, ada kemungkinan Muhammad Ferarri atau Bran­don Scheunemann jadi pilihan.

 

Yang pasti, Ratree butuh la­wan sepadan di tengah. Analisis sementara, lini depan Thailand memang tidak tajam, sama seperti Indonesia, tetapi lini keduanya solid dan bertenaga.

 

Soal sistem bertahan, seki­las, Thailand dan Indonesia sama baiknya. Satu yang bisa digoyang, bek sayap Thailand tidak setangguh, dalam artian sigap dan cepat, Malaysia atau Filipina. Pemain-pemain seperti Althaf Indie Al Rizky, yang larinya bak kijang, bisa menjadi senjata di babak kedua.

Komentar:
RSUD
ePaper Edisi 24 Juli 2025
Berita Populer
01
Penasihat Komisaris

Opini | 1 hari yang lalu

04
Presiden Prabowo Luncurkan Logo HUT Ke-80 RI

Nasional | 2 hari yang lalu

05
06
Ujian Nasional Diganti TKA

Nasional | 2 hari yang lalu

07
Menu MBG Di SDN 3 Rawa Buntu Berlendir & Basi

TangselCity | 2 hari yang lalu

08
Jalur Kereta Api Lebak Bakal Ditata

Pos Banten | 2 hari yang lalu

GROUP RAKYAT MERDEKA
RM ID
Banpos
Satelit