TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Dihari Pertama Kerja Zulhas Langsung Tancap Gas, Sidak Ke Pasar Cibubur

Oleh: HES/AY
Kamis, 16 Juni 2022 | 15:38 WIB
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan saat meninjau pasar Cibubur. (Ist)
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan saat meninjau pasar Cibubur. (Ist)

JAKARTA - Sehari setelah dilantik, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan yang akrab disapa Zulhas, langsung tancap gas menjalankan amanah Presiden Jokowi.

Dia turun langsung ke lapangan. Meninjau Pasar Cibubur di Jakarta Timur. Demi memastikan harga bahan pokok seperti minyak goreng, cabe, dan telur aman terkendali.

"Hari pertama bertugas sebagai Mendag, saya langsung sidak ke pasar. Mengecek harga-harga bahan pokok dan mendengarkan langsung keluh kesah para pedagang dan pembeli," kata Zulhas dalam caption di postingan Instagram terbarunya, Kamis (16/6).

Bagi Zulhas, kunjungan langsung ke pasar tradisional adalah hal prioritas yang harus dilakoni. Ketimbang sibuk menggelar berbagai rapat.

"Saya dengarkan langsung keluhan pedagang dan masyarakat pembeli. Soal harga bahan pokok yang harus segera kita kendalikan, dan cari solusinya. Kasihan rakyat," ungkap Zulhas, yang juga menjabat Ketua Umum PAN.

Dia bilang, Kementerian Perdagangan harus menjadi yang terdepan, dalam mengatur prinsip keadilan dalam perdagangan. Regulasi harus diatur, supaya adil.

Pedagang dan pembeli harus jujur, seimbang, saling memberikan maslahat satu sama lain.

"Pembelinya bahagia. Pedagang bahagia. Kita perlu mulai bicara prinsip keadilan perdagangan. Bukan sekadar berpikir ekonomi, untung-rugi, angka-angka," ujar Zulhas, yang pernah menjabat Menteri Kehutanan di masa Presiden ke-6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono.

Zulhas pun lantas menyoroti fenomena di negara maju, yang saat ini dihadapkan pada masalah ekonomi, termasuk inflasi yang tinggi. Padahal, mereka punya banyak ahli ekonomi.

Menurutnya, hal itu terjadi karena melupakan prinsip keadilan.

"Makanya, Indonesia ini harus mengedepankan prinsip keadilan. Orientasinya untuk kesejahteraan rakyat, pemerataan. Kita mulai dari sini. Saya ingin pedagang bahagia. Pembeli bahagia. Adil. Saling memberikan kebaikan satu sama lain," pungkasnya. (rm id)

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo