Kementan Pastikan Stok Cabe Aman Dan Harga Terkendali
JAKARTA - Kementerian Pertanian (Kementan) memastikan stok cabe nasional hingga natal dan tahun baru aman. Hal ini menyusul panen raya di sejumlah sentra cabe.
Direktur Sayuran dan Tanaman Obat Direktorat Jenderal (Ditjen) Hortikultura Kementerian Pertanian (Kementan) Agung Sunusi pastikan stok cabe nasional untuk kebutuhan natal dan tahun baru dipastikan aman.
Hal ini menyusul panen raya di sejumlah sentra cabe nasional seperti Kabupaten Kulon Progo, Sleman, Banjarnegara dan sentra cabe lainnya.
"Ini panen raya cabe merah, cabe keriting, kurang lebih 350 hektare. Bisa kita bayangkan, dengan posisi Kulon Progo melakukan panen raya, artinya ketersediaan kita aman sekali. Terutama untuk menyambut Natal dan Tahun Baru," tegas Agung Sunusi saat menghadiri Panen Raya Cabe Pesisir di Trisik Banaran Galur Kulonprogo, Kamis (13/11/2025).
Karena itu, dia meminta masyarakat tidak perlu khawatir dengan ketersediaan cabe. Sebab dapat dipastikan stok cabe saat ini surplus, harga juga stabil terkendali. Dia menjelaskan, Kulon Progo saja saat ini, baru memasuki lima kali pemanenan.
Sementara biasanya, untuk satu periode penanaman, maksimal panen bisa 20 kali. Dengan demikian, petani cabe di Kulon progo masih ada proses ada 15 kali panen sehingga bisa dipastikan produksi cabe dari Kulon Progo surplus dan bisa menjadi penyangga untuk menjaga ketersediaan cabe di daerah yang mengalami defisit utamanya Jakarta dan sekitarnya.
"Dan bahkan sekarang wilayah Semarang, kemudian Banjar Negara juga akan panen raya. Banjarnegara saja saat ini akan ada panen kurang lebih 200 hektare, ya. Dan tentunya ini kalau kita kumpulkan, artinya wilayah Yogyakarta, Jawa Tengah betul-betul menjadi penyangga cabe nasional," sambungnya.
Karena itu, dia optimis ketersediaan cabe tidak akan berpengaruh pada inflasi hingga akhir tahun ini. Selain itu, harus dipahami, sambungnya, sejatinya cabe ini tidak hanya ada saat panen raya saja, tapi bisa dipastikan setiap hari ada panen.
Sebab hasil pantauannya di Pasar Lelang Cabe di Sleman, terjadi transaksi cabe setiap malamnya dengan minimal transaksi 8 ton. Adapun harga cabe terpantau dalam pasar lelang cabai tersebut sebesar Rp 27 ribu per kilogram untu cabe keriting dan cabe rawit Rp 30 ribu - 35 ribu per kilogram.
"Artinya apa? Setiap malam ada perputaran-perputaran dan Insyaallah akan menjaga apa? Bukan hanya untuk pemenuhan Jabodetabek, tapi juga untuk menyanggah ketersediaan di wilayah Sumatera bahkan sampai Kalimantan," tambahnya.
Olahraga | 2 hari yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu
Olahraga | 1 hari yang lalu
Pos Tangerang | 2 hari yang lalu
Lifestyle | 2 hari yang lalu
Pos Banten | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Pos Banten | 2 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu



