Dewan Dorong Pembangunan Graha Kita Bersama Berlanjut Di 2026
TANGERANG-Pemerataan pembangunan fasilitas umum di kawasan permukiman padat penduduk menjadi perhatian DPRD Kota Tangerang. Salah satunya adalah dengan menghadirkan Graha Kita Bersama atau yang sebelumnya disebut Griya Harmoni Warga.
Anggota DPRD Kota Tangerang dari Daerah Pemilihan V (Kecamatan Jatiuwung, Periuk, dan Cibodas), Syaiful Milah menegaskan, pembangunan fasilitas umum di tengah permukiman padat bukan sekadar program yang didukung legislatif, melainkan hasil dari perjuangan panjang DPRD dalam mendorong kebijakan anggaran daerah.
“Jadi bukan hanya didukung, tapi ini memang perjuangan kami di DPRD. Kami dorong penganggarannya. Pembangunan fasilitas umum di permukiman padat penduduk sejak 2022 kami perjuangkan dan harus terlaksana. Jumlahnya pun terus ditingkatkan semaksimal mungkin hingga ideal,” kata Syaiful Milah.
Anggota Komisi IV DPRD Kota Tangerang ini menyebut, DPRD juga mendorong agar pembangunan Graha Kita Bersama berlanjut pada tahun anggaran 2026. Langkah itu dinilai penting untuk memastikan pemerataan pembangunan fasilitas publik dapat dirasakan seluruh masyarakat Kota Tangerang, tanpa terkecuali.
Menurut Syaiful, Graha Kita Bersama merupakan wujud nyata kehadiran negara di tengah warga yang selama ini tinggal di kawasan padat dan minim ruang publik. Fasilitas tersebut dirancang sebagai pusat aktivitas warga, mulai dari arena bermain anak, sarana olahraga, hingga ruang interaksi sosial.
“Kami sejak awal melangkah ke dewan memperjuangkan bagaimana warga di perkampungan bisa merasakan fasilitas umum seperti yang ada di perumahan-perumahan. Ada arena bermain anak, sarana olahraga, dan fasilitas lainnya. Karena itu, pada 2022 kami dorong agar Pemkot membangun fasilitas umum di tengah permukiman padat penduduk. Alhamdulillah bisa terealisasi,” ujarnya.
Politisi Golkar itu mengungkapkan, pada tahun ini Pemerintah Kota Tangerang membangun Griya Harmoni Warga di 17 lokasi. Jumlah tersebut dinilai sebagai langkah awal yang positif, meski ke depan masih perlu ditingkatkan agar sebanding dengan kebutuhan warga di kawasan padat penduduk.
Ia menambahkan, pembangunan fasilitas umum di tengah permukiman padat merupakan salah satu aspirasi utama masyarakat yang terus diperjuangkan DPRD melalui fungsi penganggaran. Melalui Badan Anggaran, DPRD mendorong Pemkot Tangerang untuk mengalokasikan belanja pembelian lahan yang diperuntukkan bagi pembangunan Prasarana, Sarana, dan Utilitas (PSU).
“Graha Kita Bersama ini lahir dari kebutuhan nyata warga. Karena itu DPRD mendorong pengadaan lahan PSU agar fasilitas umum bisa dibangun langsung di tengah permukiman padat, bukan hanya terpusat di kawasan tertentu,” tutupnya.
TangselCity | 1 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Nasional | 1 hari yang lalu
Olahraga | 1 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Pos Banten | 2 hari yang lalu
Pos Tangerang | 2 hari yang lalu
Pos Banten | 1 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Pos Banten | 1 hari yang lalu


