Markas Gengster Motor Di Gerebek Polres

SERPONG - Kapolres Tangsel AKBP Sarly Sollu memimpin langsung  operasi besar-besaran pada Sabtu (22/10) malam hari. Operasi menyisir titik yang menjadi rawan kejahatan jalanan.

Dalam giat operasinya itu, Kapolres Tangsel mendapatkan laporan dari warga, mengenai kecurigaan adanya kontrakan yang dicurigai dijadikan markas para gangster, di Kampung Cisauk Girang Rt 001 Rw 005 Kelurahan Cisauk Kecamatan Cisauk, Kabupaten Tangerang.

Mendapatkan laporan tersebut, tim yang dpimpin oleh Kapolres Tangsel itu pun yang juga didampigi oleh Kapolsek Cisauk AKP Syabillah Putri Ramadani, langsung menuju lokasi.

kemudian melakukan penggerebekan terhadap kontrakan yang diduga dijadikan posko atau tempat bescame kumpulnya kelompok remaja yang biasa melakukan tawuran. 

“Hasil penggerebegakan, didapati 3 remaja yang  berada di kontrakan dan 10 )senjata tajam, sedangkan saat pengerebekan penghuni kontrakan berinisial E tidak berada di tempat,” ujar Kapolres Tangsel AKBP Sarly Sollu.

Adapun tiga pelaku yang diamankan tersebut ialah R (15), K (20), dan M (16). Selanjutnya 3  orang yang diamankan tersebut beserta barang bukti tersebut, dibawa ke Polsek Cisauk guna penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut.

Sedangkan barang bukti yang berhasil diamankan di lokasi tersebut, yaitu satu spanduk bertulihkan Dhayak yang diduga nama kelompok remaja tersebut, dan 4 sajam jenis celurit, 3 sajam jenis golok, 2 sajam jenis pedang dan satu sajam jenis gancu trisula.

Sarly mengatakan, tidak akan segan-segan dalam emnindak para kelompok kejahatan jalan yang kerap menagnggu keamanan dan ketertiban di wilayah hukum Polres Tangsel.

“Kami akan tindak tegas bentuk kejahatan jalanan, apa lagi seperti kelompok remaja yang kerap melakukan tawuran ini,” paparnya.

Sementara itu, Kapolsek Cisauk AKP Syabillah Putri Ramadani, mengatakan, bahwa awalnya dia mendapatkan laporan dari warga, yang kerap melihat banyaknya para remaja berkumpul di kontrakan tersebut.

“Bahkan sampai dini hari para kelompok remaja ini berkumpul di kontrkaan itu, sehingga menimbulkan kecurigaan. Dan saya langsung laporkan ke Kapolres, dan saat ini sudah ditindak,” pungkasnya.