Dari Kandang Banteng Geser Ke Kandang Kuda
Gibran Muridnya Prabowo
JAKARTA - Sejak jadi Wali Kota Solo dan terjun ke politik, Gibran Rakabuming Raka selalu tampil penuh kejutan dan menarik untuk dicermati.
Seperti kemarin, usai mengikuti pengkaderan di kandang banteng, Gibran geser ke kandang kuda milik Ketum Prabowo Subianto. Di sana, putra sulung Presiden Jokowi itu jadi muridnya Prabowo.
Kandang kuda Prabowo itu ada di bukit Hambalang, Desa Bojong Koneng, Bogor, Jawa Barat. Gibran tiba di sana sekitar pukul 9.30 WIB. Ia disambut langsung Prabowo. Gibran sempat mencium tangan bos Gerindra itu.
Dengan mengenakan sepatu boots berkuda warna cokelat, keduanya berjalan menuju arena kuda di padepokan Garuda Yaksa. Gibran tampak antusias karena bisa berguru berkuda sama Prabowo. Prabowo pun juga tampak senang karena dapat mengajari Gibran bagaimana cara berkuda.
“Dulu saya belajar menaiki kuda pada usia 52 tahun, tidak ada kata terlambat untuk belajar. Karena berkuda adalah sunah Rasulullah SAW bagi laki-laki muslim” kata Prabowo, kemarin.
Ia melanjutkan, latihan berkuda ini akan ada sesi selanjutnya. Gibran pun mengaku siap melanjutkan sesi kedua latihan berkuda itu dengan bos Partai Gerindra ini. “Siap Bapak,” ujar Gibran.
Usai berkuda, keduanya lantas menikmati hidangan dalam satu meja yang sudah disiapkan. Ada bubur manado, bacang, siomay, dan tak lupa kopi khas Hambalang. Gibran tampak menikmati hidangan yang disajikan oleh Menteri Pertahanan itu.
Gibran juga membagikan pengalamannya menjadi murid Prabowo untuk berlatih kuda itu, lewat akun Twitter miliknya @gibran_tweet. Ada 3 cuitan yang dibagikan Gibran beserta video yang berisikan aktivitasnya bersama Prabowo.
“Berkesampatan silaturahmi dengan Pak @prabowo. Kunjungan ini memenuhi undangan beliau waktu kami bertemu beberapa minggu lalu di pernikahan Bulik saya di Solo. Pada momen ini, saya juga diajari berkuda, ternyata cukup menyenangkan,” cuit Gibran.
Dalam cuitannya, Gibran juga mengucapkan terima kasih pada Prabowo. “Kami banyak mengobrol santai, diskusi ringan namun membangun. Saya banyak ngangsu kawruh soal patriotisme, berkebangsaan dan berkenegaraan dari beliau,” lanjutnya.
Terakhir, Gibran mengungkapkan bila sebelum pulang, Prabowo juga menitipkan oleh-oleh buat putranya, Jan Ethes. “Ini sepatu untuk Jan Ethes, ayo ajak dia ke Hambalang, saya mau ajari dia berkuda juga,” kata Gibran menutup cuitannya.
Melihat kedekatan Gibran dengan Prabowo, PDIP sebagai tempat bernaung Wali Kota Solo itu tak masalah. Politisi senior PDIP, Hendrawan Supratikno justru memuji keabrakan yang dipertontonkan oleh dua politisi beda usia itu.
“Bagus dong, itu artinya telah tumbuh kesadaran kolektif bahwa persatuan antar tokoh politik, kesamaan persepsi terhadap masa depan itu penting untuk menjaga NKRI,” ujarnya kepada Rakyat Merdeka tadi malam.
PDIP tidak takut, jika kelamaan berguru ke Prabowo, Gibran malah kecantol pindah ke Gerindra. “Kalau semua takut ditarik, kapan komunikasi dan silaturahim dapat dibangun?” tanya dia.
Hendrawan juga tidak ingin berspekulasi terlalu jauh soal manuver politik yang terjadi dalam keakraban Prabowo dengan Gibran. Termasuk rumor yang menyebut, kalau Prabowo sedang mempersiapkan Gibran untuk maju di Pilkada DKI Jakarta.
“Tentu jangan dibuat spekulasi, akan ada dukungan dari pak Prabowo untuk Gibran maju Gubernur dipasangkan dengan keponakannya lah... He-he-he,” jawab Hendrawan.
Pengamat politik Universitas Pelita Harapan, Emrus Sihombing menilai kedatangan Gibran ke Hambalang tidak hanya untuk belajar berkuda. Tapi juga ada kepentingan lainnya.
“Ketika para politisi bertemu tidak bisa lepas dari kepentingan politik, baik verbal maupun non verbal. paling Relasi informal semacam ini bisa mempermudah komunikasi politik lanjutan.
Netizen juga meyakini, pertemuan Gibran dan Prabowo tidak hanya sebatas belajar berkuda. “Biasanya habis naik kuda jadi presiden,” tebak @GYatmoko. “Kayanya ini buat pilkada di DKI,” timpal @veraagustian_.
Tapi akun @sdnarm berharap, Gibran tak cuma bisa menunggangi kuda. Tapi banteng juga. “Semoga suatu saat bisa naik banteng juga, mas,” harapnya. “Simbiosis mutualisme,” sahut @wisnuhandoko14.
Netizen lainnya ikut senang melihat Gibran diajak naik kuda oleh Prabowo. Akun @AlexRistanto yakin, jika gurunya Prabowo, Gibran akan makin terasah jadi politisi. “Mainkan biar terasah, bukan jadi buah karbitan,” kicaunya. “Wah, mas Gibran sudah jadi muridnya Pak Prabowo,” timpal @wargalangitan. (rm.id)
Nasional | 2 hari yang lalu
Pos Tangerang | 2 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu
Galeri | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Galeri | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Galeri | 2 hari yang lalu