Majukan Kawasan Indo-Pasifik, Jokowi Dorong Penguatan Kerja Sama
KAMBOJA - Presiden Jokowi menegaskan, sebagai mitra wicara pertama yang menjalin Kemitraan Komprehensif Strategis dengan ASEAN dan Australia, Indonesia memiliki peran penting untuk membangun kawasan Indo-Pasifik yang stabil, damai dan sejahtera.
Kerja sama ASEAN dengan mitra wicara penuh, dimulai sejak tahun 1974, dan dilakukan pertama kali dengan Australia.
Kerja sama tersebut juga ditingkatkan menjadi Kemitraan Komprehensif Strategis yang pertama. Sehingga, menunjukkan adanya strategic trust yang sangat kokoh antara ASEAN dan Australia.
Jokowi menilai, ASEAN dan Australia memiliki kesamaan pandangan, mengenai pentingnya penghormatan terhadap hukum internasional.
"Saya berharap, Australia juga memiliki kesamaan pandangan dengan ASEAN, mengenai pentingnya kerja sama yang inklusif. Inklusivitas sangat penting untuk memperkuat strategic trust,” ujar Jokowi dalam KTT ASEAN-Australia ke-2 di Shoka Hotel, Phnom Penh, Kamboja, Sabtu (12/11).
Dalam KTT yang dihadiri oleh para pemimpin ASEAN dan Perdana Menteri Australia Anthony Albanese, Jokowi mengemukakan tiga hal terkait fokus kerja sama, yang dapat diperkokoh antara ASEAN dan Australia.
Yang pertama menurut Presiden, ASEAN dan Australia harus terus menjalin kerja sama konkret dalam konteks Indo-Pasifik.
“Saya yakin ASEAN – Australia dapat segera mengambil beberapa pilot projects, dari 4 prioritas kerja sama yang tertera dalam ASEAN Outlook on the Indo-Pacific. Dalam kaitan itu, sebagai Ketua ASEAN tahun depan, Indonesia mengharapkan partisipasi Australia dalam Indo-Pacific Infrastructure Forum,” kata papar Jokowi.
Dalam fokus kerja sama kedua, Australia diharapkan bisa menjadi jembatan untuk memperkuat komunikasi antara ASEAN dan Pacific Islands Forum (PIF).
Untuk itu, Indonesia mengusulkan, agar komunikasi antara Sekretariat ASEAN dan PIF bisa mulai terjalin.
“Ketiga, on bilateral note, saya mengajak Australia untuk hadir dan berkontribusi dalam pertemuan Indonesia-Pacific Forum for Development, yang utamanya akan memberikan perhatian pada kerja sama ekonomi dan pembangunan di kawasan Pasifik,” ujar Jokowi.
Dalam pertemuan tersebut, Jokowi juga menggarisbawahi pentingnya ASEAN dan Australia, dalam tanggung jawab menjadikan kawasan sebagai epicentrum of growth.
KTT ke-2 ASEAN – Australia ini turut dihadiri Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, dan Menteri Sekretaris Negara Pratikno.
Sumber berita rm.id :
Nasional | 16 jam yang lalu
Pos Tangerang | 1 hari yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu
Olahraga | 16 jam yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Galeri | 1 hari yang lalu
Nasional | 15 jam yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu