TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Ini Kata Mahfud MD, Soal Viralnya Video Hakim, Yang Konon Bocorkan Vonis Sambo Dan Istri

Laporan: AY
Jumat, 06 Januari 2023 | 16:38 WIB
Menko Polhukam Mahfud MD
Menko Polhukam Mahfud MD

JAKARTA - Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD angkat bicara soal viralnya video Hakim Wahyu Iman Santoso, yang konon membocorkan rencana vonis untuk mantan Kadiv Propam Ferdy Sambo dan istri, Putri Chandrawati dalam kasus pembunuhan Brigadir J alias Novriansyah Josua Hutabarat.
Ada dua hal penting yang disampaikan Mahfud, terkait hal ini. Pertama, video viral itu harus diselidiki. Karena bisa menjadi pelanggaran etik, kalau itu benar terjadi.
Kedua, mungkin juga video itu merupakan hasil potongan dari rangkaian pembicaraan, sehingga timbul kesan tertentu.
"Sementara ini, saya menduga bahwa video itu merupakan bagian dari upaya untuk meneror hakim, agar tak berani menjatuhkan vonis yang berat kepada Sambo. Agar hakim ragu memvonis Sambo, karena khawatir vonisnya dianggap sebagai hasil konspirasi. Karena sama dengan video yang telah viral sebelumnya," papar Mahfud dalam keterangan via Instagram, Jumat (6/1).
Pria kelahiran Sampang, 13 Mei 1957 itu pun curhat, pernah mengalami hal yang sama, saat jadi Ketua Mahkamah Konstitusi (MK).

Tiga hari sebelum vonis perkara Pilkada Gubernur Maluku Utara yang digugat Gafur, Mahfud mengaku mengalami teror seperti itu.

Tiba-tiba saja, beredar berita bahwa Ketua MK Mahfud MD sudah dipanggil Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Supaya gugatan Gafur dikalahkan.
"Saya tahu, itu teror. Agar saya tak berani mengalahkan Gafur. Tetapi saya tak peduli. Gafur tetap kalah di MK. Wong saya tak pernah bicara perkara apa pun dengan Presiden SBY, kok bisa-bisanya dituding saya bersekongkol dengan beliau," beber Mahfud.

Sekadar latar, video hakim yang diduga membocorkan vonis untuk Sambo dan istri, beredar dalam dua versi.
Dalam versi pertama, pria diduga Hakim Wahyu yang mengenakan kemeja batik dan celana abu, serta masker medis hijau menggantung di dagu, tampak duduk di sofa.

Hakim Wahyu dinarasikan sedang berkoordinasi dengan Kabareskrim, melalui saluran telepon. Ia menjanjikan Ferdy Sambo divonis mati, terkait perkara pembunuhan Brigadir J.
Versi kedua, pria diduga Hakim Wahyu melanjutkan diskusi dengan wanita di depannya.

"Bukan. Masalahnya, nggak masuk akal banget, dia nembak pakai pistol Yosua. Tapi nggak apa-apa. Sah-sah saja. Saya nggak akan pressure dia harus ngaku. Saya nggak butuh pengakuan,” kata  pria yang diduga Hakim Wahyu dalam video tersebut.
Setelahnya, terdengar suara wanita menimpali ucapan Hakim Wahyu.
"Betul, ah Mas Wahyu bilang gitu. Saya tidak butuh pengakuan. Betul, betul," jelas wanita itu.

Orang diduga Hakim Wahyu itu pun mengaku tak butuh pengakuan dari Sambo.
“Saya nggak butuh pengakuan. Kita bisa menilai sendiri. Silakan saja, saya bilang mau buat kaya gitu. Kemarin tuh sebenarnya mulut saya sudah gatel, tapi saya diemin aja,” lanjut pria diduga Hakim Wahyu tersebut. rm.id

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo