Swedia Vs Belgia, The Blagult Masih Butuh Tenaga Opa Zlatan

SWEDIA - Pelatih Swedia Janne Olof Andersson memanggil kembali Zlatan Ibrahimovic untuk tampil pada babak pertama kualifikasi Piala Eropa 2024 yang akan berlangsung akhir pekan ini, yakni melawan Belgia, Friends Arena, Sabtu (25/3) dini hari nanti. Dan Azerbaijan pada Selasa (28/3) mendatang.

Selain dengan dua timnas tersebut, Swedia yang tergabung Grup F EURO 2024 juga akan berhadapan dengan Estonia dan Austria.

Namun, pertemuan dengan mereka baru akan terlaksana pada babak kedua pertengahan Juni 2023. Zlatan Ibrahimovic sudah resmi bergabung dan mulai mengikuti sesi latihan bersama anggota timnas Swedia, Selasa (21/3).

Ini membuktikan bahwa striker AC Milan berusia 41 tahun itu sudah pulih 100 persen usai menjalani operasi lutut pada akhir musim 2021-2022. Sebab, di tiga laga terakhirnya bersama Milan, Zlatan setidaknya baru bermain tidak lebih dari satu jam.

Kepada Sky Sport, kemarin, Janne Olof Andersson menjelaskan keputusannya memasukkan pemain veteran itu sudah bulat, meski ada banyak pertanyaan tentang kebugarannya.

Menurut dia, pemanggilan ini dilatarbelakangi masih besarnya pengaruh Zlatan di dalam skuad asuhanya.

"Zlatan dan saya telah melakukan kontak sepanjang periode hingga dan termasuk cederanya. Sekarang dia merasa cukup baik, sehingga dia bisa masuk ke dalam skuat,” kata Andersson.

Kepribadian dan kualitas bagus di luar lapangan, tetapi idenya adalah dia datang dan berkontribusi. Jika tidak, saya tidak akan memilihnya,” imbuhnya.

Penampilan terakhir Ibrahimovic untuk Timnas Swedia terjadi hampir setahun lalu, saat negara itu disingkirkan Polandia di play-off Piala Dunia Qatar 2022. Ibrahimovic masuk sebagai pemain pengganti, dan Andersson mengakui dia kemungkinan akan memainkan peran dari bangku cadangan lagi saat dipanggil untuk pertandingan mendatang.

"Akan lebih seperti apa yang dialaminya di Milan, bahwa ada peluang baginya untuk melompat,” katanya.

Andersson menggaris bawahi bahwa pemilihan Ibrahimovic tidak akan menjadi yang terakhir meskipun usianya sudah lanjut. Dia percaya skill permainannya tidak akan pernah luntur sampai akhirnya sang pemain memilih pensiun.

“Jika Anda berada di level di mana Anda bisa bermain untuk Milan, Anda relevan. Sedangkan soal apakah dia ingin melanjutkan atau tidak, aku percaya Zlatan selalu bersemangat dan ingin berkontribusi,” ujarnya.

Sementara, Zlatan Ibrahimovic mengungkapkan, butuh tiga operasi lutut untuk menyelamatkan kariernya di akhir musim lalu. Ini diungkapkan Zlatan pada konferensi pers tim nasional menjelang kualifikasi Euro 2024 melawan Belgia, setelah dipanggil pelatih Janne Andersson.

"Sebenarnya saya sudah menjalani tiga operasi, bukan satu,” ungkap Ibrahimovic.

Dia sadar bahwa proses mengembalikan lutut ke kondisi semula merupakan perjuangan, dan memerlukan waktu yang tidak sebentar. Karena itu, dia tidak mempermasalahkan andai harus berperan sebagai pemain pengganti. rm.id