Soal Calon Menpora, Airlangga: Sudah Ada Di Kantong Presiden

JAKARTA - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengaku sudah menyerahkan sejumlah nama kader beringin calon Menpora kepada Presiden Jokowi. Kini, nama-nama calon pengganti Zainudin Amali itu sudah di kantong Jokowi.

Sudah hampir satu bulan, kursi Menpora yang ditinggalkan Amali, masih kosong. Sejumlah nama pengganti Amali sudah beredar di media.

"Sekarang sudah ada di kantongnya Pak Presiden," kata Airlangga, di Istana Negara, Jakarta, kemarin.

Mengenai nama-nama yang diajukan, Airlangga tak menjabarkan secara lugas. Yang jelas, kata dia, nama-nama yang diserahkan itu sesuai dengan keinginan Jokowi yang ingin sosok Menpora yang muda.

"Laki-laki, perempuan ada. Namanya sudah diserahkan," ujarnya.

Menko Perekonomian ini menyerahkan sepenuhnya ke Jokowi untuk memilih salah satu nama calon yang diserahkannya.

"Terserah Bapak Presiden," kata Airlangga.

Awal pekan kemarin, Jokowi mengaku sudah menerima nama-nama kandidat yang diusulkan Golkar untuk menjadi Menpora. Saat ditanya siapa saja nama yang sudah masuk tersebut, Jokowi bilang, nanti saja. Kepala Negara hanya mengungkapkan kriteria Menpora selanjutnya adalah sosok muda.

Siapa saja kader Golkar yang diserahkan ke Jokowi? Sekjen Golkar Lodewijk Freidrich Paulus bilang, Airlangga menyetor tiga nama. Namun, dia tidak bersedia memaparkan nama-nama itu.

"Saya nggak sempat ngintip," ucap Lodewijk.

Yang pasti, kata dia, nama-nama yang diserahkan punya kapasitas mengurusi pemuda dan olahraga. Artinya, punya akses ke kepemudaan dan bisa meningkatkan olahraga.

"Tunggu saja," ujarnya.

Juru Bicara Golkar Tantowi Yahya mengatakan, partainya sudah menjalankan tugas yaitu menyerahkan nama calon menpora.

"Tahapan selanjutnya adalah  terserah Presiden mau pilih yang mana dari tiga calon yang sudah kami sampaikan itu," kata Tantowi, kemarin.

Terkait sejumlah nama kader Golkar yang muncul di media sebagai calon Menpora seperti Puteri Komarudin, Ilham Permana, dan Dito Ariotedjo, Tantowi tak membantah juga tak membenarkan. Ia minta publik menunggu saja keputusan Presiden.

Pengamat politik dari Universitas Al Azhar Indonesia Ujang Komarudin mengatakan, setidaknya ada tiga kriteria yang harus dimiliki calon Menpora. Pertama, mampu mengelola olahraga dengan baik sehingga Indonesia bisa lebih berprestasi. Kedua, memiliki integritas dan bisa diterima semua kalangan.

"Terakhir harus dekat loyal pada Presiden," kata Ujang, saat dikontak, Rakyat Merdeka (Tangsel Pos Group) tadi malam. rm.id