TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

8 Anak Diamankan Polsek Pasar Kemis, Diduga Akan  Perang Sarung

Oleh: BNN
Selasa, 28 Maret 2023 | 09:55 WIB
(Foto : Istimewa)
(Foto : Istimewa)

TANGERANG — Polsek Pasar Kemis mengamankan 28 anak yang diduga akan melakukan perang sarung di Perumahan Taman Walet, Desa Sindang Sari, Kecamatan Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang. Aksi anak-anak itu terekam dalam kamera pengawas atau CCTC Masjid Al Islah Perumahan Taman Walet dan viral di media sosial.

Kapolsek Pasar Kemis, Kompol Maryadi mengatakan, berdasarkan keterangan salah satu saksi, awal mula terjadinya perang sarung ketika ada 18 orang anak yang menggunakan sepeda motor melintas di depan masjid Al-Islah. Suara bising itu kemudian membuat anak-anak yang sedang berada di dalam masjid keluar lalu kemudian mengejar para pelaku.

“Kemudian anak-anak yang di dalam masjid yang jumlahnya 10 orang mengejar dan nyaris terjadi tawuran namun berhasil dibubarkan warga,” ucap Maryadi pada Senin (27/3).

Tidak sampai 2×24 jam, aparat Polsek Pasar Kemis berhasil mengamankan ke-28 anak yang terlibat aksi itu. Maryadi juga menyampaikan, tidak ada korban jiwa, korban luka, atau kerusakan benda.

“Setelah kami amankan, kami memanggil orang tua anak-anak, kemudian mengambil sidik jari, serta para orang tua dari anak-anak itu membuat pernyataan yang isinya akan menjaga dan mendidik anak serta memastikan tidak mengulangi perbuatan,” papar Maryadi.

Maryadi memastikan, 28 anak yang diamankan bukan bagian dari berandalan bermotor. Hal itu karena aksi anak-anak itu tidak terorganisir. Dikatakan Maryadi, anak-anak itu hanya berkumpul.

“Mereka anak-anak yang berkumpul tapi tidak termasuk geng motor,” tuturnya.

Maryadi juga memberikan arahan kepada para orang tua agar terus menjaga dan mengawasi anak-anak. Sehingga kejadian serupa tidak kembali terulang. Sedangkan untuk barang bukti yang diamankan adalah 3 unit sepeda motor, beberapa sarung yang sudah dimodifikasi menyerupai cambuk, serta pakaian yang saat itu dikenakan.

“Selanjutnya kami akan arahkan anak-anak itu untuk sungkem meminta maaf kepada orang tua masing-masing,” pungkas Maryadi.

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo