TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Menginjak Pertengahan Tahun, 55 Paket Proyek Senilai Miliaran Rupiah di Tangsel Rampung Dilelang

Laporan: Rachman Deniansyah
Kamis, 22 Juni 2023 | 19:15 WIB
Foto : Ist
Foto : Ist

CIPUTAT - Menginjak pertengahan tahun 2023, puluhan paket proyek berbagai macam pekerjaan Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Pemkot Tangsel) senilai miliaran rupiah telah rampung dilelang. 

Hal tersebut dikatakan Kepala Bagian Unit Layanan Pengadaan (ULP) Sekretariat Daerah Kota Tangsel, Muhammad Hardi kepada Tangselpos, Kamis (22/6/2023). 

"Totalnya ada sebanyak 152 paket lelang. Ini keseluruhan dari semua dinas. Rinciannya, 6 pada proses persiapan, 13 ekspos, 67 tayang, 20 SPPBJ (Surat Penunjukan Penyedia Barang dan Jasa-red), 1 batal itu dari Dinas Perhubungan jasa konsultasi, dan 55 paket telah rampung atau selesai," ujar Hardi. 

Ia memaparkan, ratusan paket lelang yang sudah ditenderkan berdasarkan pagu anggaran tersebut memiliki nilai Rp498,235 miliar. 

"Sedangkan yang sudah rampung senilai Rp407,930 miliar," imbuhnya. 

Adapun paket lelang yang sudah diselesaikan, di antaranya pekerjaan Pembangunan Gedung Parkir Rumah Sakit Umum (RSU) Pamulang dari Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang senilai Rp48,566 miliar, Pembangunan Gedung SMPN 23 dari Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang senilai Rp28,558 miliar. 

"Kemudian juga Pembangunan turap kali Cibenda Segmen Bukit Nusa Indah-Roswood-Pamulang Asri-Puri Bintaro Indah dari Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga, dan Bina Konstruksi senilai Rp23,816 miliar, dan sejumlah paket lainnya," paparnya. 

Ia memastikan, sejauh ini tak ada kendala yang berarti. Hardi berharap agar proses lelang ini tetap terus berjalan dengan lancar. 

"Alhamdulillah tidak ada kendala berarti. Kalau ada persiapan sama ekspos sebelum tayang. Untuk di murni, ini sudah hampir sesuai jadwal. Kendala berarti bisa dikatakan tidak ada, karena kita tersistem. Pengajuan secara online ada waktu misal dinas ngajuin, 5 hari gak ditentuin, itu akan hilang. Dan waktu juga akan lebih optimal," pungkasnya.

Foto : Ist
Pos Sebelumnya:
Kontribusi Tembus 3.000 MT
Pos Berikutnya:
Pilpres 2024
Foto : Ist
Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo