TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Anak Dan Murid Gus Dur Masuk Daftar Calon Pendamping Anies

Kamhar Lakumani: Mas Anies Sudah Kantongi Satu Nama

Oleh: Farhan
Senin, 03 Juli 2023 | 08:50 WIB
Foto : Ist
Foto : Ist

JAKARTA - Selain mengajukan nama Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Partai Demokrat merekomendasikan Yenny Wahid sebagai bakal Calon Wakil Presiden (Cawapres) pendamping Anies Baswedan.

Menurut Deputi Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Demokrat, Kamhar Lakumani, nama AHY, Yenny dan lainnya, pernah dipresentasikan Ketua Bappilu Demokrat Andi Arief, beberapa bulan lalu.

Karena itu, muncul prediksi, Yenny termasuk yang berpotensi menjadi Cawapresnya Anies, selain Ketua Umum Partai Demokrat AHY, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, mantan Gubernur Jawa Barat dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Heryawan (Aher) dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.

Melihat lima nama itu, ada dua tokoh perempuan dari kalangan Nahdliyin yang dimasukkan ke dalam daftar bakal Cawapresnya Anies. Terlepas, mereka bersedia atau tidak menjadi Cawapres.

Dua nama itu, yakni Khofifah dan Ketua Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Yenny Wahid. Meskipun bukan kepala daerah atau pejabat negara, Yenny yang bernama lengkap ZannubaArifah Chafsoh cukup bersinar, lantaran berhasil membawa atlet panjat tebing Indonesia, seperti Kiromal Katibin menjadi juara dunia.

Lebih spesifik lagi, dua nama ini adalah orang dekat mantan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Abdurrahman Wahid atau Gus Dur. Bahkan, Yenny adalah putri Gus Dur. Sedangkan Khofifah adalah Menteri Pemberdayaan Perempuan, saat Gus Dur menjadi Presiden. Bisa dibilang, Yenny dan Khofifah adalah murid Gus Dur. Karena, mereka belajar banyak hal dari Gus Dur.

Menurut Anggota Tim 8 (pembahas daftar nama Cawapres Anies) Sudirman Said, pernah ada pernyataan teman-teman Koalisi Perubahan mengenai lima nama bakal Cawapres.

Namun, Sudirman tidak bersedia menyebut nama-nama itu. "Belakangan, mengerucut jadi tiga, akhirnya tinggal satu nama," ucapnya.

Hal itu, katanya, dianggap sudah selesai. Sekarang, tiba giliran Anies mencari waktu terbaik untuk memutuskan dan menjelaskan tentang siapa yang dipilihnya sebagai Cawapres.

"Kami memberikan kesempatan kepada Pak Anies untuk beribadah dengan tenang. Siapa tahu setelah kembali, Anies bisa segera mengumumkan pilihannya," tutur Sudirman.

Berikut wawancara dengan Deputi Bappilu DPP Partai Demokrat Kamhar Lakumani mengenai daftar bakal Cawapresnya Anies ini.

Apa pertimbangan Demokrat memasukkan nama Yenny Wahid, selain AHY ke dalam daftar bakal Cawapresnya Anies?

Sepengetahuan kami, nama-nama yang disampaikan itu, merujuk pada aspirasi yang dihimpundari berbagai sumber dan masyarakat.

Termasuk, yang disampaikan para pimpinan partai anggota Koalisi Perubahan dan Persatuan.

Apa saja faktor pengusulan nama-nama itu?

Ada banyak faktor yang dijadikan rujukan dalam pengusulan. Namun, yang menjadi acuan dan ukuran bagi Mas Anies untuk memutuskan adalah, lima kriteria yang telah ditetapkan dalam piagam kerja sama tiga partai. Itu pedomannya.

Berarti, tinggal menunggu keputusan Anies ya?

Iya, Mas Anies yang dibantu Tim Delapan, akan "mengukur" siapa yang paling memadai berdasarkan lima kriteria itu. Tapi, yang memutuskan adalah Anies.

Sekarang, bagaimana perkembangannya?

Mas Anies sudah mengantongi satu nama. Itu menurut Jubir Mas Anies yang juga anggota Tim Delapan, Mas Sudirman Said.

Kapan nama bakal Cawapres itu diumumkan?

Tinggal menunggu waktu yang tepat untuk dideklarasikan, selepas Anies menunaikan ibadah haji.

Apakah Demokrat akan menerima siapa pun yang dipilih Anies?

Demokrat senantiasa istikomah dan taat asas. Sebagaimana telah disepakati bersama dalam piagam kerja sama tiga partai, penentuan Cawapres ini dipercayakan sepenuhnya kepada Mas Anies, dengan merujuk lima kriteria itu.

Apakah Demokrat yakin pada pilihan Anies?

Kan kriterianya sudah sangat jelas, dan kewenangan telah diberikan kepada Mas Anies. Beliau telah mengantongi satu nama. Kami hormati itu, sembari menunggu waktu yang tepat untuk disampaikan kepada publik.

Sembari menunggu, apa yang dilakukan Demokrat?

Kami menunggu saja penyampaian dari Mas Anies pada saatnya nanti. [

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo