TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Berikan Edukasi Hingga Kerja Bakti Massal, Berikut Langkah BPBD Tangsel Tanggulangi Bencana

Laporan: Rachman Deniansyah
Senin, 10 Juli 2023 | 21:55 WIB
Foto : Ist
Foto : Ist

SERPONG - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) memiliki sederet langkah strategis guna menanggulangi bencana yang bisa datang setiap saat dan waktu di wilayahnya. 

Kepala Pelaksana BPBD Kota Tangsel, Sutang Suprianto menerangkan, upaya penanggulangan tidak hanya dilakukan hanya saat bencana itu terjadi. 

Upaya tersebut dilakukan melalui tiga tahapan, yakni tahap pra bencana, tanggap darurat bencana, serta rehabilitasi dan rekonstruksi. 

"Saat ini kita masih konsen pada pendekatan pra bencana. Jadi kesiapsiagaan dan pra bencana ada di bidang satu sedang konsen melakukan kegiatan peningkatan edukasi penanggulangan bencana," jelas Sutang, Senin (10/7/2023). 

Edukasi ini diberikan kepada anak-anak sejak berusia dini. Mulai dari tingkat PAUD, SD, hingga SMA. 

"Pertama, kita lakukan edukasi dan pelatihan penanganan bencana, mulai dari pengenalan alat peraga sampai bagaimana antisipasi ketika terjadi bencana di sekolah mereka. Jadi bentuknya pelatihan sampai dengan pembentukan struktur organisasi penanggulangan bencana di sekolah. Jadi ketika ada bencana di level tingkat sekolah, mereka bisa diminimalisir resikonya. Dari para murid, guru, kemudian staf-staf sekolah," tuturnya. 

Tujuan utamanya, kata Sutang, selain edukasi pihaknya juga akan mengukuhkan menjadi sekolah siaga bencana. 

"Antusias banyak sekali, karena bisa menjadi nilai jual bagi pihak sekolah itu sendiri," imbuhnya. 

Selain itu, tahapan selanjutnya adalah tanggap darurat bencana. Mengingat, BMKG telah memprakirakan bahwa Agustus mendatang Tangsel akan menghadapi musim penghujan. 

Untuk itu, sebagai langkah preventif BPBD melakukan sejumlah langkah strategis. 

"Kita sedang sedang intens melakukan gerakan kerja bakti massal di tinggal kelurahan. Sudah jalan Bulan Juli ini, yang juga dilakukan masyarakat di tempat wilayah bermukim. Terutama di tempat rawan bencana," jelasnya. 

Kerja bakti ini, kata Sutang, menjadi salah satu upaya yang efektif. Khususnya dalam mengantisipasi bencana banjir. 

"Titik rawan Tangsel sudah jelas, dan terpetakan. Kejadiannya di situ-situ juga. Biasanya faktornya juga karena sampah, drainase tersumbat, perluapan air. Makanya kerja bakti ini merupakan kegiatan yang bagus. Sudah dua minggu ini kita rutin. Di Pamulang, Ciputat, dan sekitarnya," tuturnya. 

Selanjutnya, adalah tahapan rehabilitasi dan rekonstruksi. Untuk tahapan ini, BPBD Kota Tangsel kini tengah fokus menjalin kerja sama kesiapsiagaan bencana dengan daerah perbatasan. 

"Kita fokus membentuk Mou dengan wilayah perbatasan. Kita konsen oleh Kota dan Kabupaten Tangerang. Sebagai dampak dari aliran Cisadane. Mengingat bencana tidak mengenal wilayah. Saat ini MoU sedang proses. Misal ada bencana di perbatasan, kita langsung tangani bersama," tandasnya.

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo