Safari Pemerintahan di Pondok Aren, Pilar Fokus Tangani Banjir dan Genangan Air

PONDOK AREN - Safari pemerintahan menjadi cara bagi Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Pemkot Tangsel) untuk menjalin komunikasi perihal program-program pembangunan secara langsung dengan seluruh lapisan masyarakat di masing-masing wilayah Kecamatan. 

Kali ini, safari pemerintahan berlangsung di wilayah Kecamatan Pondok Aren, Tangsel, Kamis (21/12/2023). 

Wakil Wali Kota Tangsel, Pilar Saga Ichsan mengatakan, Safari Pemerintahan ini merupakan momen penting yang dapat mempertemukan masyarakat dan pemerintah secara langsung. 

"Momentum kita untuk me-review ulang dan mengevaluasi apa saja program pembangunan yang sudah dibangun, serta pembahasan bagaimana (pembangunan-red) 2024 nanti berjalan. Kemudian berdiskusi bagaimana terkait pembangunan di lingkungan kita. Ini adalah momentum bagaimana pemerintah dan masyarakat bisa berbicara dua arah," ujar Pilar. 

Hal ini, kata Pilar, merupakan bentuk upaya pemerintah untuk menghadirkan program yang dapat bermanfaat langsung bagi masyarakat. 

Untuk wilayah Pondok Aren sendiri, lanjut Pilar, terdapat sederet pembangunan yang telah dilakukan. 

"Terkait Pondok Aren, terutama adalah soal penanganan banjir dan genangan air," kata Pilar. 

Ia mengeklaim, sejumlah pembangunan tersebut kini telah berhasil mengurangi jumlah titik rawan banjir. Khususnya di Pondok Aren. 

"Tapi kalau ditanya apakah sudah selesai? Tentunya belum. Masih ada PR, masih ada tugas, masih ada beberapa titik yang harus ditangani," tegasnya. 

Namun yang jelas, Pilar menegaskan, pihaknya akan terus berupaya untuk dapat menangani semua titik banjir yang ada di wilayah Pondok Aren. 

"Kami akan terus berupaya. Sekarang kita sedang lakukan penertiban. Saya push terus ke Pa Camat dan Pa Lurah. Kalau ada yang melanggar, tolong kita cari jalan keluar, karena penyempitan ini bahaya sekali. Kemudian ada juga pembangunan turap, di Maharta, Kampung Bulak, dan lain sebagainya. Pelan pelan kita lakukan penanganan, walau belum maksimal, terus kita lakukan. Kemudian ada perbaikan drainase dan normalisasi aliran sungai, dan lain sebagainya," paparnya.