Jokowi Menikmati Tinggal Di IKN

IKN - Presiden Jokowi tampaknya betah tinggal di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, di Kalimantan Timur.  Setelah melaksanakan groundbreaking sejumlah infrastruktur di kawasan IKN pada Rabu (20/12/2023) lalu, Mantan Walikota Solo itu tak langsung pulang ke Jakarta. Jokowi menginap lebih dulu satu malam. 

Kamis (21/12/2023) pagi, Jokowi kembali melanjutkan agenda kerja di IKN. Mulai dari meninjau perkembangan proyek pembangunan Istana Negara, sampai menyaksikan groundbreaking sejumlah proyek. 

Di akun Instagram miliknya, Jokowi memamerkan momen saat menikmati suasana malam di IKN. Dalam foto tersebut, Jokowi dengan stelan santai tampak menyantap makan malam didampingi  Kepala Otorita IKN Bambang Susantono dan Kurator Pembangunan IKN Ridwan Kamil. 

Jokowi menceritakan, sudah seharian berkeliling IKN untuk meninjau progres pembangunan infrastruktur, melakukan peletakan batu pertama pembangunan rumah sakit, serta menanam pohon di sejumlah lokasi. "Menikmati malam di kawasan Ibu Kota Nusantara tempat saya menginap hari ini. Kami bersantap malam di ruang terbuka. Saya memesan nasi goreng jawa," tulis Jokowi, dalam keterangan fotonya. 

Pagi hari, Jokowi langsung bergerak. Mengenakan kemeja lengan panjang yang digulung sesiku dan helm proyek, Jokowi dan rombongan meninjau lokasi pembangunan kompleks Istana Kepresidenan. Melihat hasilnya, Jokowi tersenyum puas. 

Menurut dia, fasilitas hingga desain bangunan Kantor Presiden dan Istana Kepresidenan sesuai dengan konsep. Salah satunya adalah bilah Garuda yang menjadi ikon Istana Kepresidenan di IKN.

Dari sana, Jokowi melanjutkan agenda  melaksanakan sejumlah groundbreaking dimulai dari fasilitas keamanan hingga pendidikan. Pertama, Jokowi melaksanakan groundbreaking BSH Community Hub serta The Pakubuwono Nusantara. 

Dalam sambutannya, Jokowi mengapresiasi pembangunan BSH Community Hub. Menurut dia, pembangunan hotel bintang tiga dan restoran yang akan ada di dalam BSH Community Hub akan menambah fasilitas baru di IKN. Pasalnya, belum ada hotel yang bintang tiga. Begitu juga dengan restoran. Karena itu, Jokowi berharap agar pembangunan hotel dan restoran tersebut mampu diselesaikan pada bulan Juli 2024.

“Saya berharap betul-betul tadi sebelum bulan Juli, hotel dan restorannya sudah jadi dan selesai. Jadi bisa kita nikmati bersama-sama, saya sangat menghargai pekerjaan yang super cepat itu,” ujarnya. 

Setelah itu, Jokowi melakukan groundbreaking apartemen The Pakubuwono Nusantara. Eks Gubernur DKI Jakarta itu menyambut baik pembangunan apartemen yang dinilai memiliki konsep hijau yang selaras dengan konsep IKN. Jokowi menyebut pembangunan dua tower apartemen monumental dengan investasi kurang lebih Rp 1 triliun tersebut akan menghadirkan hunian apartemen berstandar internasional yang ramah lingkungan.

Saya yakin kehadiran dengan pengalaman dan reputasi The Pakubowono akan memberikan kontribusi yang signifikan bagi pengembangan IKN yang akan datang,” tandasnya.

Setelah itu, Jokowi melakukan groundbreaking dua infrastruktur pertahanan dan keamanan, antara lain Komando Distrik Militer (Kodim) IKN dan Pilpres Khusus IKN. Jokowi menyampaikan desain Kodim yang dibangun di atas lahan seluas 3,29 hektare dengan segala sarana dan prasarana pendukungnya harus disesuaikan dengan visi IKN sebagai forest city.

“Kodim IKN ini harus didesain visi ke depan, modern dan juga green building sehingga nantinya kodim-kodim yang lain di seluruh Tanah Air bisa melihat bangunan Kodim yang ada di IKN ini sebagai contoh, sebagai patokan,” kata Jokowi.

Selain itu, Jokowi juga berpesan agar pohon-pohon yang ada di sekitar pembangunan kawasan Kodim tidak terlalu banyak ditebang. Hal tersebut mengingat kawasan IKN merupakan kawasan dan lingkungan hijau yang memiliki pohon dengan kualitas baik.

Jokowi berharap dengan keberadaan Kodim IKN yang merupakan Kodim tipe A tersebut dapat membantu pemerintah dalam melaksanakan tugas-tugas pengamanan ibu kota negara, mendukung, serta melindungi IKN dari berbagai bentuk ancaman dan gangguan yang mengancam keutuhan bangsa dan negara Indonesia.

Terakhir, Jokowi melakukan peletakkan batu pertama Gedung Polres Khusus Kawasan IKN. Dalam sambutannya, Jokowi berharap kehadiran Polres Khusus IKN tersebut akan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat hingga menjaga stabilitas dan keamanan di IKN.

Gedung Polres Khusus IKN memiliki luas 6.189 meter persegi dan berdiri di atas tanah seluas 12 hektare. Pembangunannya akan memakan waktu sekitar sembilan bulan dengan anggaran sebesar Rp160 miliar.  Jokowi pun berpesan agar Polres Khusus IKN dibangun dengan konsep desain yang khusus dan merupakan bangunan hijau.

Selain itu, Polres Khusus IKN juga akan dilengkapi dengan pusat komando hingga fasilitas untuk analisis kecerdasan buatan (AI). Kepala Negara pun meminta agar Polres Khusus IKN dilengkapi dan disiapkan secara khusus sehingga bisa menjadi contoh bagi polres lain di Indonesia, sekaligus menjadikan IKN kawasan yang bebas dari tindak kejahatan.

“Ini akan kita jadikan contoh bahwa Ibu Kota Nusantara adalah ibu kota yang aman dan tidak ada kejahatan sama sekali ke depan, yang berkaitan dengan kriminalitas utamanya dalam rangka menjaga dan melindungi warga di Ibu Kota Nusantara, sehingga nanti bisa dijadikan contoh untuk kota-kota yang lainnya termasuk tentu saja organisasinya harus betul-betul disiapkan secara khusus,” jelasnya.

Polres Khusus IKN nantinya akan diperkuat sekitar 750 personel yang wilayah kerjanya meliputi enam polsek. Jokowi pun menyambut baik penyiapan personel yang nantinya akan ditempatkan di Polres Khusus IKN.

“Saya senang bahwa personelnya sudah ditempatkan, disiapkan di Polda, seluruh jajaran Polres di Kalimantan Timur, sehingga pada saat nanti Polres Khusus IKN ini selesai tinggal langsung digeser 750 personel tersebut nanti ke Polres IKN ini,” tandasnya.