TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Polsek Pondok Aren Jaring 27 Motor Knalpot Brong

Laporan: Idral Mahdi
Rabu, 24 Januari 2024 | 08:15 WIB
Polsek PONDOK Aren melakikan Razia dan penindakan kepada pemuda yang mengendarai sepeda motor kenalpot brong. Hal itu dilakukan karena terindikasi balap liar.(dra)
Polsek PONDOK Aren melakikan Razia dan penindakan kepada pemuda yang mengendarai sepeda motor kenalpot brong. Hal itu dilakukan karena terindikasi balap liar.(dra)

PONDOK AREN-Polsek Pondok Aren  mengamankan 27 sepeda motor yang dipasang knalpot brong saat Operasi Cipta Kondisi. Puluhan motor milik remaja itu diduga hendak balap liar.

Kapolsek Pondok Aren, Kompol Bambang Askar Sodiq menjelaskan, 27 motor yang diamankan tersebut karena terindikasi terlibat balap liar di Jalan Boulevard Bintaro, Kecamatan Pondok Aren.

“Para pelanggar yang terjaring Operasi Cipta Kondisi karena melakukan trek-trekan dan tidak dilengkapi surat-surat serta mengubah bentuk standar (kenalpot brong) yang tidak sesuai dengan Undang-Undang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Nomor 22 Tahun 2009 Pasal 285 ayat (1),” terang Bambang, Selasa (22/1).

Untuk memberikan efek jera, pihak kepolisian lantas memanggil orang tua/wali anak yang terjaring operasi untuk diberikan pembinaan dan arahan.

Selain itu, pihak kepolisian juga meminta mereka agar sepeda motor yang digunakan untuk balap liar dikembalikan sesuai standarnya atau mengganti kembali knalpot brong dengan knalpot standar pabrik.

Bambang menjelaskan, hal itu sengaja dilakukan untuk mencegah terjadinya kejahatan yang berupa kenalakan remaja lainnya.

“Knalpot brong tersebut menjadi pemicu tawuran, balap liar, dan kejahatan lainnya,” kata mantan Kasatlantas Polresta Bandara Soekarno Hatta itu.

Bambang menegaskan, pihaknya memang serius dalam menangani kenakalan remaja seperti balap liar dan tawuran yang meresahkan masyarakat.

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo