Warga Setu Demo Lagi Soal Penutupan Jalan BRIN, Polisi Siaga di Lokasi
SETU - Warga di Kecamatan Setu, Kota Tangerang Selatan, kembali menggelar aksi unjuk rasa soal wacana penutupan Jalan Raya Puspiptek yang dilakukan oleh Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Selasa (23/4/2024).
Kapolsek Cisauk, AKP Dhady Arsya, menyebut ada ratusan aparat gabungan yang bersiaga di lokasi demonstrasi tersebut.
"Total jumlah petugas 399 orang,” kata AKP Dhady Arsya di lokasi.
Ia pun mempersilakan warga untuk menyampaikan aspirasinya soal penolakan rencana pengalihan jalan tersebut.
Namun, ia mengimbau warga untuk tetap melakukan aksi unjuk rasa dengan damai dan waspada dengan provokasi. .
“Silahkan saja warga menyampaikan aspirasinya karena memang dilindungi oleh undang-undang tapi tidak anarkis. Kita akan bantu nanti ke dalam apa yang menjadi tuntutannya,” jelasnya.
Pada unjuk rasa yang ketiga ini, warga sudah mulai meramaikan lokasi sejak pukul 07.00 WIB pagi tadi. Tak sedikit yang membawa spanduk bertuliskan aspirasi mereka.
Warga juga bergerak dengan menggunakan mobil komando yang dilengkapi dengan alat pengeras suara ke Kawasan Sains dan Teknologi BJ Habibie. Namun, kawasan tersebut sudah ditutup rapat dengan petugas internal yang bersiaga di depan pintu.
Rustini, koordinator massa aksi, juga terus menyuarakan aspirasi warga Setu soal rencana penutupan jalan tersebut bersama dengan para demonstran.
“Kami aksi damai ingin menagih janji BRIN yang ingin menyampaikan keputusan. Kami ingin penutupan jalan dibatalkan,” ucap Rustini melalui pengeras suara.
TangselCity | 2 hari yang lalu
Pos Tangerang | 1 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Pendidikan | 2 hari yang lalu
Nasional | 1 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
TangselCity | 15 jam yang lalu
TangselCity | 13 jam yang lalu