TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Sri Mulyani Berperan Besar Membantu Program Makan Bergizi Gratis

Laporan: AY
Jumat, 31 Mei 2024 | 08:03 WIB
Foto : Ist
Foto : Ist

JAKARTA - Menteri Keuangan Sri Mulyani ikut membantu memuluskan program makan bergizi gratis yang jadi program andalan presiden terpilih Prabowo Subianto. Saat ini, eks Direktur Pelaksana Bank Dunia itu, tengah menyusun kerangka besar APBN 2025 dalam mode transisi pemerintahan. Tujuannya, agar setelah Prabowo dilantik pada 20 Oktober nanti, program makan bergizi gratis bisa langsung dijalankan.

Sri Mulyani menyampaikan soal postur APBN 2025 itu, dalam Seminar Nasional Jesuit Indonesia, di Jakarta, Kamis (30/5/2024). Sri Mul mengatakan, telah menyiapkan sejumlah strategi dalam penyusunan APBN 2025 agar program makan bergizi gratis yang diusulkan Prabowo bisa berjalan.

Kementerian Keuangan, kata dia, menyusun kerangka besar terkait APBN, termasuk postur hingga pendapatan untuk pemerintahan baru. Ada transisi pemerintahan baru, tapi berdasarkan siklus APBN tetap dipersiapkan oleh pemerintahan ini.

“Maka kita konsultasi dan semuanya selalu menanyakan tentang makan siang gratis. Jadi, kami memberikan kerangka besar, amplop besarnya. Ini loh APBN yang nanti kami sampaikan kepada pemerintahan baru, posturnya seperti ini,” kata Sri Mul.

Sri Mul menambahkan, memang ada tantangan dalam penyusunan APBN 2025. Meski begitu, Sri Mul terus mengoptimalkan pemasukan dengan melakukan reformasi perpajakan, membersihkan dari korupsi, dan meningkatkan investasi di bidang digital.

Sri Muly menyatakan pihaknya terus memperbaiki pengelolaan anggaran dan melakukan institutional building.

“Kita harus siap menghadapi dinamika global agar dapat mengantisipasi dampak global,” jelasnya.

Menurutnya, negara berpendapatan tinggi memerlukan sumber daya manusia yang berkualitas, yang dicapai melalui pendidikan, kesehatan, dan jaminan sosial.

“Peningkatan kualitas SDM dilakukan melalui pendidikan, kesehatan, jaminan sosial, serta program makan bergizi bagi ibu hamil,” ungkapnya.

Perbaikan SDM penting karena aset terpenting Indonesia adalah manusianya. “Anggaran untuk pendidikan adalah 20 persen, kesehatan hampir 6 persen, dan jaminan sosial 50 persen dari APBN kita,” tambahnya.

Selain itu, negara akan membangun infrastruktur lebih baik untuk meningkatkan produktivitas dan mobilitas. “Kita akan fokus pada manusia, institusi, dan infrastruktur, serta melakukan transformasi ekonomi untuk menciptakan nilai tambah tinggi,” ujarnya.

Topik soal makan bergizi gratis jadi perbincangan warganet. Pemilik akun @eyesofaquila penasaran apakah anggaran untuk makan bergizi gratis cukup atau mengambil dari anggaran lain. “Bagaimana anggaran makan bergizi gratis nanti. Apa masih kurang?” ujarnya. “Aku setuju dengan konsep memastikan anggaran makan siang gratis tepat sasaran seperti ini,” ujar @belalnali29.

“Anak Indonesia gizinya tercukupi = masa depan Indonesia cerah,” kata @faizalnana.

Akun @fandira berharap proses transisi kepemimpinan berjalan mulus. Ia mengaku punya teman yang jago bikin kue. “Semoga presiden selanjutnya bisa jadikan kue buatan mu sebagai makanan bergizi untuk program makan siang gratis,” ucapnya.

Akun @rizwaryb mengatakan pentingnya program ini langsung berjalan. “Program makan bergizi gratis yang diusung Prabowo penting untuk rakyat Indonesia,” pungkasnya.

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo