Raih Sederet Capaian, Matras Nilai Ben-Pilar Sukses Pimpin Tangsel
PAMULANG - Matras (Marhaenis Tangerang Selatan (Tangsel)) menilai pasangan Benyamin Davnie-Pilar Saga Ichsan telah berhasil memimpin wilayah termuda se-Provinsi Banten ini.
Ketua Matras Kota Tangsel, Logan Liliweri menilai, Ben-Pilar telah berhasil membawa Tangsel ke dalam era kemajuan yang signifikan.
Menurutnya, lolaborasi ide dan gagasan Ben-Pilar membuat kota ini tidak hanya mengalami peningkatan infrastruktur yang pesat, tetapi juga mendapatkan berbagai penghargaan atas berbagai inovasi dan program yang diluncurkan.
"Keberhasilan ini mencerminkan dedikasi dan visi kepemimpinan yang berorientasi pada kesejahteraan masyarakat, memperlihatkan kemampuannya dalam mengelola dan mengarahkan pembangunan kota menuju arah yang lebih baik," ujar Logan dalam keterangannya, Senin (29/7/2024).
Dengan berbagai pencapaian tersebut, Ben-Pilar telah membuat jejak jelas sebagai pemimpin yang visioner, efektif, dan berkomitmen terhadap kemajuan Kota Tangsel.
Ia menyatakan, lepemimpinan Benyamin Davnie di telah memperlihatkan visi yang komprehensif.
"Yang dapat memicu perubahan besar di berbagai sektor. Salah satu aspek yang paling menonjol dari transformasi ini adalah program pembangunan sumber daya manusia (SDM) unggul," katanya.
Menurut dia, sosok orang nomor satu di Tangsel ini telah memahami bahwa kemajuan kota tidak hanya ditentukan oleh infrastruktur, tetapi juga oleh kualitas dan keterampilan warganya.
"Dengan meningkatkan kualitas pendidikan dan pelatihan, dia berupaya mempersiapkan generasi masa depan yang siap menghadapi tantangan global dan berkontribusi secara signifikan terhadap pembangunan kota," imbuhnya.
Selain itu, lanjut Logan, program infrastruktur terkoneksi yang diluncurkan juga sangat penting. Dalam era modern ini, konektivitas yang baik antara berbagai kawasan kota menjadi kunci efisiensi dan mobilitas.
"Pembangunan sistem transportasi yang terintegrasi dan perbaikan jaringan jalan telah membuat pergerakan barang dan orang menjadi lebih lancar, mendukung pertumbuhan ekonomi dan mengurangi kemacetan," paparnya.
Pembangunan kota lestari merupakan bentuk pembangunan yang nyata dari agenda Ben-Pilar.
Dengan fokus pada lingkungan, Pemkot Tangsel telah mempromosikan pembangunan yang ramah lingkungan, seperti pengembangan ruang terbuka hijau dan pengelolaan sampah yang efisien.
Upaya ini tidak hanya bertujuan untuk menjaga kualitas lingkungan tetapi juga untuk meningkatkan kualitas hidup warga, menciptakan kota yang tidak hanya maju secara ekonomi tetapi juga sehat dan nyaman untuk kehidupan masyarakatnya.
"Meningkatkan ekonomi di sektor UMKM juga merupakan prioritas penting dalam kepemimpinan Benyamin. Melalui berbagai program dukungan, seperti pelatihan kewirausahaan dan akses ke pendanaan, dia berusaha memberdayakan pelaku UMKM. Ini bukan hanya tentang mendukung usaha kecil tetapi juga tentang menciptakan lapangan pekerjaan dan merangsang pertumbuhan ekonomi lokal," terangnya.
Akhirnya, kata Logan, pembenahan birokrasi untuk membuatnya lebih efektif dan efisien adalah langkah strategis yang sangat dibutuhkan.
Benyamin, menurutnya telah memperkenalkan reformasi birokrasi yang bertujuan menyederhanakan proses administrasi dan meningkatkan pelayanan publik.
Dengan birokrasi yang lebih responsif dan transparan, masyarakat dapat merasakan manfaat dari pelayanan pemerintah yang lebih baik dan lebih cepat.
"Secara keseluruhan, program-program ini menunjukkan pendekatan holistik dalam membangun Tangerang Selatan," ungkapnya.
Sementara itu, lanjut Logan, dengan semangat muda yang visioner Pilar Saga Ichsan telah berhasil menyatukan berbagai elemen pembangunan untuk menciptakan kota yang tidak hanya berkembang pesat tetapi juga berkelanjutan dan inklusif.
Keberhasilan transformasi ini, menurutnya menjadi cerminan dari kepemimpinan yang visioner dan dedikasi terhadap kemajuan komunitas.
"Pemkot Tangsel tidak hanya fokus pada pembangunan fisik, tetapi juga berhasil menorehkan berbagai prestasi yang membanggakan. Kota ini mendapatkan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) ke-11 dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), sebuah bukti pengelolaan keuangan yang transparan dan akuntabel," ungkapnya
Selain itu, lanjut dia, Tangsel meraih Treasury Award dari Kanwil DJP Provinsi Banten dan juara kedua dalam Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah dari Pemprov Banten, menunjukkan komitmen kuat dalam tata kelola keuangan yang baik.
Prestasi lainnya termasuk penghargaan Universitas Health Coverage dari Kementerian Kesehatan dan Implementasi Rekap Norma, Standar, Prosedur, dan Kriteria (NSPK) Manajemen Aparatur Sipil Negara (ASN) Terbaik dari Badan Kepegawaian Negara (BKN).
Bahkan, Kementerian Dalam Negeri memberikan penghargaan Karya Bakti Satpol PP kepada Tangsel. Tidak berhenti di situ, kota ini juga dinobatkan sebagai Kota Layak Anak dan Badan Publik Informatif Peringkat Pertama se-Provinsi Banten, serta mendapat pengakuan sebagai Daerah Peduli Pelayanan Publik dan Daerah Tertib Ukur dari Kementerian Perdagangan RI.
"Keberhasilan ini bukan hanya milik Benyamin Davnie sebagai Wali Kota dan Pilar Saga Ichsan sebagai Wakilnya. Keberhasilan tersebut adalah milik Pemerintah Kota Tangerang Selatan yang telah bekerja keras untuk memajukan kota ini. Semoga Tangsel terus bertumbuh sebagai Kota Cerdas, Modern dan Religius dengan prestasi dan keberhasilan. Tangsel Rumah dan Kota Kita," pungkasnya.
TangselCity | 1 hari yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu
Nasional | 1 hari yang lalu
Pos Tangerang | 2 hari yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu
Pos Banten | 2 hari yang lalu
Pos Banten | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 20 jam yang lalu