Pramono Anung Tak Wajib Mundur Dari Seskab, Cukup Cuti Saat Kampanye

JAKARTA - Istana memastikan, Pramono Anung tidak wajib mundur dari jabatannya sebagai Sekretaris Kabinet (Seskab), sekalipun telah mendaftar sebagai bakal calon gubernur (bacagub) Jakarta, Rabu (28/8/2024).

Pilihan sepenuhnya diserahkan kepada Pramono Anung.

“Itu hak politik Pak Pramono. Soal mundur atau tidak, itu pilihan beliau. Sebab tidak diharuskan mundur oleh aturan. Beliau cukup cuti saja ketika kampanye nanti,” jelas Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan/Presidential Communication Office (PCO) Hasan Nasbi, Rabu (28/8/2024).

Hari ini, Pramono Anung dan Rano Karno mendatangi Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) untuk mendaftar sebagai calon gubernur (cagub) dan calon wakil gubernur (cawagub) Jakarta.

Istana memastikan, Pramono Anung tidak wajib mundur dari jabatannya sebagai Sekretaris Kabinet (Seskab), sekalipun telah mendaftar sebagai bakal calon gubernur (bacagub) Jakarta, Rabu (28/8/2024).

Pilihan sepenuhnya diserahkan kepada Pramono Anung.

“Itu hak politik Pak Pramono. Soal mundur atau tidak, itu pilihan beliau. Sebab tidak diharuskan mundur oleh aturan. Beliau cukup cuti saja ketika kampanye nanti,” jelas Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan/Presidential Communication Office (PCO) Hasan Nasbi, Rabu (28/8/2024).

Hari ini, Pramono Anung dan Rano Karno mendatangi Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) untuk mendaftar sebagai calon gubernur (cagub) dan calon wakil gubernur (cawagub) Jakarta.

Mereka datang naik oplet biru muda, yang identik dengan sinetron tahun 1990-an: Si Doel Anak Sekolahan. 

Pramono Anung mengenakan pakaian tradisional betawi berupa beskap dan celana panjang hitam, kain serong warna putih, peci hitam, dan cukin alias sarung yang dikalungkan di leher berwarna merah dengan motif ondel-ondel.

Sedangkan Rano Karno, memakai baju Sadariah yang terdiri dari baju koko putih, celana panjang motif batik, peci hitam, dan cukin seperti yang dipakai Pramono Anung.

"Saya Pramono Anung dan Rano "Doel" Karno mendaftarkan diri menjadi pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta dari PDI Perjuangan. Berdasarkan syarat PKPU yang baru, syarat telah terpenuhi untuk didaftarkan. Semua dokumen telah kami sampaikan. Kalau nanti masih ada perbaikan, tentunya akan kami lakukan perbaikan," papar Pramono Anung, dalam keterangannya usai mendaftar.