15 Partai Kompak Dukung Kang Emil Di Pilgub Jakarta

JAKARTA - Tidak seperti di daerah lain, untuk Jakarta, Koalisi Indonesia Maju (KIM) plus tetap kompak. Meskipun punya kesempatan untuk mengusung jagoan masing-masing, parpol di KIM plus tetap pada sikap awal. Semuanya mendukung duet Ridwan Kamil-Suswono sebagai calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta.

Padahal, dengan adanya putusan Mahkamah Konstitusi (MK) Nomor 60 Tahun 2024, dimana ambang batas mengusung Paslon di Pilgub Jakarta turun menjadi 7,5 persen, memungkinkan 5 parpol di KIM Plus bisa mengusung jagoan tanpa perlu koalisi.

Kelima partai itu adalah PKS yang meraih 19 persen, Golkar 10,26 persen, Gerindra 10,16 persen, PSI 9,25 persen, dan NasDem 7,57 persen. Perolehan tersebut, sudah cukup memenuhi persyaratan di Pilkada untuk mengusung pasangan cagub-cawagub tanpa koalisi. 

Namun, hingga pendaftaran di KPUD Jakarta memasuki hari ke-2, KIM Plus tidak tergoda untuk membentuk poros baru. Rabu (28/8/2024) siang, KIM plus bersama-sama mengantarkan Ridwan Kamil-Suswono daftar ke KPUD Jakarta. 

RK-Suswono memperoleh dukungan dari 15 partai politik yang tergabung dalam KIM plus. Yakni PKS, Gerindra, Golkar, NasDem, PKB, PSI, Demokrat, PAN, Garuda, Gelora, Perindo, PPP, PBB, Prima, dan PKN. Ke-15 perwakilan partai tersebut hadir mengantar RK-Suswono mendaftar sebagai peserta Pilkada Jakarta November 2024 mendatang. 

Sebelum berangkat ke KPUD DKI, mereka terlebih dulu berkumpul di Hotel Max One, Kramat, Jakarta Pusat. Di lokasi, RK dan Suswono sudah menunggu. Keduanya menggunakan pakaian adat Betawi, Baju Sadaria dengan koko putih dan sarung berwarna oranye, yang dilipat lalu dikalungkan di leher.

Setelah itu, RK-Suswono dan perwakilan ke-15 partai pendukung berjalan kaki menuju Kantor KPUD Jakarta yang letaknya hanya 450 meter dari Hotel Max One. Perjalanan keduanya diiringi musik Betawi dan ondel-ondel. Selain itu, ada juga atraksi barongsai. Ditambah lagi yel-yel dukungan dari massa pendukung yang memenuhi jalan seputaran Salemba, letak Kantor KPUD Jakarta. 

"Mari dukung Ridwan Kamil-Suswono, maju terus pantang mundur," kata pendukung saat RK-Suswono tiba di KPU DKI Jakarta.

RK-Suswono kemudian masuk ke kantor KPU dan melakukan pengisian buku pendaftaran. Kedatangan mantan Gubernur Jawa Barat dan mantan Menteri Pertanian itu, disambut oleh Ketua KPU DKI, Wahyu Dinata. Proses pendaftaran dibuka dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya. 

Usai pendaftaran, RK-Suswono menggelar konfrensi pers. Keduanya memperkenalkan slogan Jakarta Baru untuk menarik suara pemilih dengan singkatan namanya adalah Rido (Ridwan-Suswono).

"Slogan kami adalah Jakarta Baru karena Jakarta sudah tidak lagi sebagai ibu kota Indonesia sehingga membutuhkan imajinasi baru, membutuhkan definisi baru," kata RK yang akrab disapa Emil.

Mantan Wali Kota Bandung ini berkomitmen untuk mendengar pendapat warga Jakarta jika nanti berhasil menang di Pilkada Jakarta. "Kami akan mendefinisikan Jakarta Baru ini dengan partisipatif. Semua yang mencintai Jakarta, kami ingin dengar aspirasinya," ujar RK.

RK juga berjanji akan memberikan pendidikan yang layak bagi anak-anak di Jakarta untuk mencapai Indonesia Emas 2024. "Kita harus membangun sumber daya manusia yang berkualitas karena mimpi 21 tahun lagi Indonesia Emas harus dimulai dari sekarang," tegas dia. 

Tak cuma itu, RK juga menyatakan ingin meningkatkan pelayanan kesehatan yang lebih baik bagi warga Jakarta. "Kami ingin warga Jakarta, warga Indonesia semua sehat-sehat semua mendapatkan pelayanan dengan cepat dan terjangkau," sebut Ridwan Kamil. 

Kehadiran 15 parpol pendukung yang mengantar Emil-Suswono menunjukan kekompokkan KIM. Sekaligus, membantah kabar miring bahwa ada sebagian parpol pendukung yang ingin hengkang. Misalnya PKB. Sebelumnya, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono sempat mendengar kabar PKB akan beralih dukungan ke Anies Baswedan. 

Kemudian, AHY meminta Sekjen Demokrat Teuku Riefky Harsya untuk memastikan kebenaran kabar tersebut. "Saya dengar tadi di atas, tadi ada yang dengar, saya minta tolong sekjen tolong dicek kebenarannya, apakah benar, apakah hoaks, apakah hanya saling gocek saja," kata AHY, saat ditanya soal kabar PKB mengusung Anies, di Kantor DPP Partai Demokrat, Jakarta, Selasa (27/8/2024).

Akan tetapi, di hari itu juga langsung dibantah PKB. Wakil Sekjen PKB Saiful Huda menegaskan partainya tetap pada keputusan sebelumnya dengan mengusung Emil-Suswono di Pilkada Jakarta 2024.

"Ya, saya pastikan bahwa tidak ada perubahan sikap politik PKB terkait dengan Pilkada DKJ. PKB pada posisi tetap mengusung Ridwan Kamil dan Pak Suswono," ucap Huda. 

Kekompakan KIM ditambah lagi dengan pernyataan Ketua Harian DPP Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad. Kata Dasco, KIM Plus solid di Pilgub Jakarta. "KIM tetap mengusung Ridwan Kamil-Suswono, tidak ada perubahan," tegas Dasco, Rabu (28/8/2024).

Dasco juga menyinggung soal Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta Ahmad Riza Patria yang mundur dari Pilwalkot Tangerang Selatan. Dasco menyebut Ariza akan mendapatkan tugas di luar kabinet. "Penugasan penting," pungkas Wakil Ketua DPR itu.