TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Hadapi Arab Saudi, STY Fokus Poles Stiker Timnas Indonesia

Laporan: Dzikri
Senin, 02 September 2024 | 06:50 WIB
Sesi latihan Timnas Indonesis. Foto ,: Ist
Sesi latihan Timnas Indonesis. Foto ,: Ist

ARAB SAUDI - Ketajaman lini depan Timnas Indonesia terus diasah. Lewat polesan asisten pelatih khusus pemain penyerang (striker) Timnas Indonesia,Yeom Ki-hun para pemain digembleng, jelang laga kontra Arab Saudi di pu­taran ketiga Kualifikasi Pia­la Dunia 2026 Zona Asia di Stadion King Abdullah, Jeddah, Jumat (6/9/2024), mendatang.

Yeom Ki-hun mengatakan, latihan bagi striker Skuad Garuda difokuskan pada akurasi untuk bisa mengeksekusi bola secara cepat dan tepat.

“(fokus latihan striker) bukan power tapi akurasi. Di saat shooting butuh akurasi. Makanya, tidak ada shooting jarak jauh tapi jaraknya dekat dari kotak penalti karena masalah akurasi,” ujar Yeom Ki-hun kepada awak media saat bersama pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong mengawal latihan timnas di Lapangan ABC, Senayan, Jakarta.

Ia menyampaikan hal itu menanggapi pertanyaan seputar prioritas latihan yang diberikan terhadap pemain penyerang Timnas Indonesia.

Yeom Ki-hun mengatakan, pada awalnya ia mengira bahwa striker Timnas Indonesia memiliki kekurangan dari aspek tenaga, namun ternyata tenaga dan fisik sudah mumpuni.

“Setelah terima bola juga, mereka tidak tahu caranya makanya sering hilang bola, tetapi dari latihan dua hari ini sudah ada perubahan,” ujarnya.

Yeom Ki-hun mengatakan ia juga telah menganalisa permainan dari striker yang dengan klub di liga asing atau pemain aboard seperti Ragnar Oratmangoen dan Rafael Struick.

Menurut dia, kedua pemain tersebut memiliki kelebihan dan kelemahan yang nantinya akan diperbaiki ketika ketemu menjelang laga di Arab Saudi.

Pada kesempatan sama, Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong (STY) memastikan kekurangan pemain belakang bisa teratasi dalam menghadapi laga putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Arab Saudi.

STY belum bisa memainkan dua pemain andalan pada barisan pertahanan yaitu Justin Hubner karena akumulasi kartu serta Jordi Amat yang mengalami cedera.

“Memang ada kekurangan di lini belakang, tetapi kami harus bisa membuatnya (berhasil) dengan pemain yang ada di sini,” ujar STY.

STY memboyong sejumlah pemain yang berposisi sebagai bek untuk laga melawan Timnas Arab Saudi seperti Rizky Ridho, Jay Idzes, Sandy Walsh, Muhammad Ferrari, Wahyu Prasetyo.

Pelatih asal Korea Selatan itu mengatakan, tidak memanggil Elkan Baggott untuk memperkuat lini pertahanan melainkan Wahyu Prasetyo karena sesuai dengan kebutuhan tim.

“Karena kami butuhkan, kami pilih Wahyu. Dan Wahyu adalah pemain pengganti bagi kita,” ujarnya.

Lebih lanjut, STY mengatakan Timnas Arab Saudi adalah tim yang bagus di bawah asuhan pelatih terbaik asal Italia Roberto Manchini.

Oleh sebab itu, ia melanjutkan, Skuad Garuda terus memantapkan persiapan dengan lebih fokus untuk mencapai target memberikan hasil terbaik. “Mancini memang (salah satu) pelatih terbaik. Apalagi, di bawah naungannya, Arab Saudi berinvestasi banyak,” ujarnya.

Meski demikian, STY tetap optimistis jelang laga perdana di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia nanti.

Menurut dia, apa pun bisa terjadi di atas lapangan, meskipun Skuad Garuda menghadapi tim kuat dengan pelatih hebat dan harus bermain di kandang lawan.

“Tim mereka (Arab Saudi) bagus, tetapi bola itu bundar. Untuk itu, persiapan kita harus lebih fokus dan lebih baik lagi,” tegasnya.

“Pastinya tidak akan ada yang tahu hasilnya seperti apa dan sampai selesai pertandingan kita harus lebih bekerja keras untuk mendapatkan hasil yang baik, apalagi ini laga tandang,” tambahnya.

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo