TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Karena Fasilitas Belum Siap, ASN Belum Perlu Buru-buru Pindah Ke IKN

Laporan: AY
Jumat, 06 September 2024 | 19:23 WIB
Foto : Ist
Foto : Ist

SURABAYA - Presiden Jokowi menegaskan bahwa perpindahan Aparatur Sipil Negara (ASN) ke Ibu Kota Nusantara (IKN) tidak akan dilakukan tergesa-gesa. 

Menurut Presiden, perpindahan baru akan dilakukan setelah seluruh fasilitas di IKN, baik fasilitas inti maupun pendukung, siap digunakan. 

Hal ini diutarakan Presiden Jokowi saat meresmikan Flyover Djuanda di Surabaya, Jawa Timur, Jumat (6/9).

"Saya kira kita pindah itu kalau betul-betul siap, termasuk saya ini juga sama. Pindah betul-betul memang harus siap betul," kata Jokowi. 

Mantan Wali Kota Solo ini menegaskan pentingnya kesiapan menyeluruh agar proses perpindahan ASN berjalan lancar tanpa hambatan.

Kepala Negara juga merinci rencananya untuk terus memantau pembangunan IKN. Ia berencana melakukan kunjungan berkala ke lokasi guna memastikan pembangunan berjalan sesuai target. 

Akan terus berkunjung ke sana, tiga hari, empat hari, untuk mengonsolidasi dengan Kepala Otorita IKN agar sesuai dengan target yang ditentukan,” ujar Presiden.

Lebih lanjut, Kepala Negara menekankan bahwa perpindahan ASN tidak bisa dilakukan dengan terburu-buru. Proses perpindahan membutuhkan perencanaan matang, melihat perkembangan fasilitas yang terus dibangun di IKN. 

“Jadi tidak segampang yang kita bayangkan pindah, langsung pindah, karena menyangkut apakah rumahnya siap, apakah apartemennya siap. Kalau apartemennya siap, apakah airnya juga siap, listriknya juga siap, semuanya ini perlu,” jelas Jokowi.

Pembangunan IKN, menurut Presiden, adalah proyek besar yang melibatkan banyak aspek. Ia ingin memastikan perpindahan ASN berjalan sesuai dengan kesiapan infrastruktur yang ada. 

Sehingga bukan hanya soal fisik bangunan yang menjadi pertimbangan, tapi juga sebuah ekosistem besar yang harus hidup.

Jokowi berharap pembangunan IKN menciptakan interaksi nyata antara masyarakat yang tinggal di sana. 

"Kita harapkan nanti betul-betul interaksi di antara masyarakat, di antara warga yang tinggal di IKN, baik dari sisi ekonomi, sosial, budaya, dan lain-lain," tutup Presiden.

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo