TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Cekcok Gegara Parkir Mobil Tamu, Jadi Pemicu Sekuriti di Pamulang Tusuk Rekannya Hingga Tewas

Laporan: Rachman Deniansyah
Senin, 09 September 2024 | 16:09 WIB
Ikustrasi. Foto : Ist
Ikustrasi. Foto : Ist

PAMULANG - Modus penusukan sadis yang sempat membuat heboh warga dan pengguna Jalan M Toha, Pondok Cabe Udik, Pamulang, Tangerang Selatan (Tangsel), akhirnya terungkap. 

Kapolsek Pamulang, Kompol Suhardono mengatakan, insiden maut itu bermula saat korban dan pelaku yang diketahui berprofesi sebagai sekuriti, terlibat cekcok gegara urusan letak parkir mobil tamu. 

Bermula saat pelaku berinisial A memperbolehkan mobil tamu parkir di area dalam perusahaan tempat mereka berdua bekerja. 

Namun hal yang dilakukan oleh pelaku, dibantah oleh korban berinisial D. 

Berdasarkan aturan yang berlaku, korban bersikukuh melarang mobil tersebut diparkirkan di area dalam perusahaan. 

"Ada perintah di WA grup, jangan masuk parkirkan mobil ke dalam, parkirnya di luar saja. Sama pelaku ini mobil tamu dibolehkan masuk," ujar Suhardono, Senin (9/9/2024) saat dikonfirmasi awak media. 

Perbedaan pendapat itulah, kata Suhardono, yang memicu keributan antara pelaku dan korban.

"Akhirnya korban marah karena pelaku memasukan mobil dan tamu tersebut yang seharusnya disuruh memarkirkan di luar," jelasnya.

Sebelumnya, Kapolres Tangerang Selatan, AKBP Victor Inkiriwang mengatakan, pelaku dan korban sempat adu mulut. 

"Dan korban mengeluarkan kata 'dasar kamu gak punya otak kalo kamu gak terima saya tunggu di mana aja nih saya orang komring' kemudian pelaku merasa tersinggung dan sakit hati atas perkataan korban," ujar Viktor.

Atas ulahnya tersebut, pelaku kini disangkakan Pasal Pembunuhan Berencana 340. Selain itu juga Pasal Pembunuhan 338 serta pasal 351 ayat 3 tentang penganiayaan yang mengakibatkan korban meninggal dunia.

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo