Buka Peluang Karir Bagi Siswa, SMKN 1 Tangsel Gelar Job Fair

SERPONG, Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Tangerang Selatan (Tangsel) gelar Nestan career atau Job fair dengan tema "Membangun Karir Menuju Masa Depan Gemilang untuk Indonesia Emas". Kegiatan ini bertujuan menjembatani siswa dengan dunia kerja melalui kolaborasi dengan industri usaha yang ada di Banten.

Kegiatan tersebut berlangsung di halaman SMKN 1 Tangsel dan dibuka langsung oleh Pjs Walikota Tangsel Tabrani, Rabu(2/10).

Kepala Sekolah SMKN 1 Tangsel, Abdul Marta Nurdin menjelaskan, kegiatan ini merupakan tahun ketiga yang diselenggarakan dan berlangsung selama dua hari yakni hingga Kamis (3/10).

Job fair ini merupakan penguatan dari konsep BMW yakni (Bekerja Melanjutkan Wirausaha)

 "Alhamdulillah kegiatan job fair ini diikuti sebanyak 16 industri usaha diantaranya kawan lama, lion air boga, mie gacoan dan lainnya,"ungkapnya.

Dari 16 industri yang bergabung, sudah ada 400 siswa atau mantan alumni baik dari SMKN 1 maupun alumni dari SMK yang ada di Tangsel yang telah mendaftar. "Saya berharap, dari ratusan siswa yang ikut daftar dan interview di lantai 2 bisa masuk dan diterima kerja,"harapnya.

Tidak hanya mengadakan job fair, namun SMKN 1 juga membuka pameran kampus, Marta berharap bagi siswa siswinya yang tidak ingin bekerja namun ingin melanjutkan terlebih dahulu di jenjang pendidikan bisa melihat-lihat peluang pendidikan dari 14 kampus yang bergabung di kegiatan ini.

" Ada 14 kampus seperti UPH, Universitas Pancasila, UPJ dan lainnya yang bisa menjadi referensi buat siswa siswi yang ingin melanjutkan dunia pendidikan,"katanya.

Sementara itu Pjs Walikota Tangsel, Tabrani, kehadirian dirinya untuk memastikan penyelenggaraan pendidikan berjalan sesuai harapan semua, "Kita bisa menghantarkan anam-anak mendekati bahkan mencapai cita-citanya, melalui apa ya melalui kegiatan yang dilakukan hari ini yakni job fair,"ungkapnya.

Tabrani menjelaskan, kegiatan job fair ini merupakan tugas sekolah untuk mengantarkan anak-anak setelah tamat sekolah untuk menjadi anak-anak calon tenaga kerja yang berkompeten dibidangnya.

Tabrani pun mengingatkan dengan cita-cita anak-anak yang masuk ke SMK. "Ingat cita-cita kalian, Sekolah di SMK itu harus mempunya kemampuan dan kompetensi sesuai dengan bidang keahlian yang kalian ambil,"jelasnya.

Tidak hanya job fair, kegiatan ini juga ada pengenalan kampus. "Bagi siswa siswi yang tidak mau bekerja setelah tamat namun ingin lanjut kuliah, ini jadi referensi kampus yang ingin diambil,"katanya.

Nah, bagi yang ingin berusaha atau wirausaha, sekolah mengadakan pameran UMKM, "Anak-anak bisa belajar dari produksi, hingga pemasaran, bagaimana menjadi wirausaha yang baik,"singkatnya.