Kegiatan Hari Kedua, Prabowo Di Istana Gibran Blusukan

JAKARTA - Hari kedua setelah dilantik, Presiden Prabowo Subianto dan Wapres Gibran Rakabuming Raka punya kesibukan berbeda. Prabowo melantik anggota kabinet di Istana Negara, sedangkan Gibran langsung blusukan.

Senin (21/10/2024) pagi, Prabowo didampingi Gibran melantik 48 menteri dan 5 pejabat setingkat kementerian di Istana Negara, Jakarta. Gibran yang ditemani istrinya Selvi Ananda turut mendampingi Prabowo dalam pelantikan tersebut. Sore harinya, Prabowo yang kembali didampingi Gibran gantian melantik 56 Wakil Menteri Kabinet Merah Putih.

Selain melantik anggota kabinet, kesibukan lain Prabowo di hari kedua menjadi Presiden adalah menerima kedatangan tamu dari pimpinan negara sahabat. Ada lima pemimpin negara sahabat yang menemui Prabowo di Istana Merdeka Jakarta, salah satunya Perdana Menteri (PM) Timor Leste Xanana Gusmao.

Xanana tiba di Istana Merdeka sekitar pukul 17.15 WIB. Ia disambut oleh Prabowo di depan pintu Istana Merdeka pada pukul 17.18 WIB. Prabowo terlihat melebarkan kedua tangan seolah ingin memeluk, kemudian ia menjabat erat tangan PM Xanana Gusmao.

Dalam pertemuan itu, Prabowo didampingi Menteri Luar Negeri Sugiono. Pertemuan Prabowo dan PM Xanana Gusmao berlangsung secara akrab. Keduanya saling berjabat tangan dan tertawa bersama.

Prabowo mengajak PM Xanana Gusmao untuk berbincang di ruang Jepara yang ada di Istana Merdeka Jakarta. Prabowo lalu mengantar kepulangan Xanana sampai pintu luar Istana Merdeka.

Sebelum Xanana, PM Kepulauan Solomon Jeremiah Manele dan Duta Besar AS untuk PBB Linda Thomas-Greenfield juga sudah bertemu dengan Prabowo. Pertemuan dengan PM Solomon berlangsung mulai pukul 17.02 WIB sedangkan pertemuan dengan Dubes AS berlangsung pada siang hari sebelum pelantikan wakil menteri.

Sementara itu, Gibran mengisi kegiatan di hari kedua menjadi Wapres dengan blusukan. Gibran meninjau perkembangan pengerjaan Stasiun Monas dan Stasiun Thamrin yang menjadi bagian dari MRT Fase 2 Lintang Selatan-Utara (Bundaran HI -Kota).

Dalam blusukannya, Gibran ditemani Menteri Perhubungan Dudy Purwaghandi dan Pj Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi. Dalam kunjungan tersebut, rombongan mengenakan rompi keselamatan berwarna kuning cerah.1

Bersama rombongan, Gibran kemudian berjalan kaki menelusuri terowongan dari Stasiun Monas ke Stasiun Thamrin sepanjang kurang lebih 350 meter. Dari sejumlah foto yang dibagikan Setwapres tampak dinding terowongan meling1kar, dibangun dari panel beton besar, dengan sistem pencahayaan sederhana. Di foto lain seorang petugas menjelaskan perkembangan proyek tersebut. Gibran mendengarkan dengan seksama.1

Di akun Instagram miliknya, Gibran juga mengunggah tujuh foto kunjungan tersebut. Dalam keterangan foto, Gibran menekankan pentingnya ketepatan waktu pelaksanaan proyek dan penghijauan kembali pasca penyelesaian proyek.

 

Proses pekerjaan sipil sudah mencapai 82 persen. Proyek ini harus kita usahakan selesai tepat waktu dan setelahnya harus kita hijaukan kembali,” tulis Gibran di akun @gibran_rakabumingraka.

Sebelum blusukan, Gibran lebih dulu menerima kunjungan kehormatan Wakil Presiden China Han Zheng, di Istana Wapres. Selain berdiskusi, Gibran juga menjamu Han Zheng dalam acara makan siang Dalam jamuan tersebut, Gibran menyajikan makanan khas Nusantara seperti ikan bakar kerapu bakar dan nasi goreng kecombrang.

Sebelum santap siang, Gibran dan Han Zheng bertemu di ruang audiensi. Gibran menerima ucapan selamat atas pelantikannya. Setelah itu, Gibran pun menegaskan bahwa pemerintahan Prabowo-Gibran akan melanjutkan kerja sama yang sudah terjalin baik antara Indonesia dan China.

Setelah itu, Gibran mengajak Han Zeng ke meja makan. petugas kemudian menyajikan berbagai hidangan khas Indonesia seperti sukun telur asin, otak-otak, ayam bakar sempyok, kerapu bakar Manokwari, dan nasi goreng kecombrang. Han Zheng pun memuji makanan khas Indonesia yang kaya rempah.

Tahun depan, Indonesia dan China akan merayakan 75 tahun hubungan diplomatik kedua negara. Wapres Gibran dan Wapres Han Zheng juga mendorong peningkatan kerja sama ekonomi dan peningkatan kapasitas SDM antar kedua negara.

“Pemerintahan Bapak Prabowo akan berkomitmen melanjutkan apa yang sudah dijalankan. Terima kasih atas dukungannya, termasuk dalam pembangunan kereta cepat,” kata Gibran, dalam keterangan tertulis Setwapres, Senin.

Wapres Han Zheng merespons positif pernyataan tersebut, dan menyatakan keyakinannya bahwa hubungan kerja sama antara China dan Indonesia saat ini berada dalam posisi yang sangat baik.

“Kami juga yakin Pemerintah Indonesia yang baru akan melanjutkan tradisi persahabatan antara kedua negara,” tuturnya.

Sehari sebelumnya, Gibran menerima kunjungan kehormatan Perdana Menteri Korea Selatan Han Duck-soo. Dalam pertemuan ini, Gibran menegaskan komitmen Pemerintah untuk terus memperkuat kerja sama dengan Korea Selatan, khususnya dalam sektor hilirisasi industri.

Aksi blusukan Gibran langsung disorot netizen. Warganet memberikan apresiasi atas aksi cepat Gibran. Pengguna X, dulu bernama Twitter, @Elsia_CChaidir, mengapresiasi langkah cepat Gibran dalam meninjau proyek infrastruktur strategis tersebut. “Gaspol! H+1 Wapres Gibran sudah blusukan ke proyek MRT Fase 2,” kicaunya.

Sementara akun @KaZep7, menyoroti peran Wapres Gibran yang tampaknya akan punya banyak peran di era Presiden Prabowo. Salah satu contohnya diberi kepercayaan dan wewenang melakukan pertemuan dengan PM Korsel dan Wapres China. “Ini dua negara maju lho,” ujarnya.

Pujian terhadap Gibran juga datang dari @Elsia_CChaidir. Kata dia, Gibran sebagai wapres termuda harus membuktikan dirinya bisa kerja berpikiran maju dan update dengan zamannya. “Bakal potensi besar bantu 08 (Prabowo) sukses di lapangan,” tambahnya.