TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Hore, Pemprov Menurunkan Tarif Sewa Rusun Pasar Rumput

Oleh: Farhan
Senin, 04 November 2024 | 13:06 WIB
Foto : Ist
Foto : Ist

JAKARTA - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta merespons positif usulan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) agar menurunkan tarif sewa Rumah Susun Sewa (Rusunawa) Pasar Rumput, Jakarta Selatan. Kebijakan ini diharapkan dapat dimanfaatkan warga dengan ekonomi terbatas mendapatkan hunian sehat dan layak.

Tarif sewa diturunkan dari Rp 3,5 juta per bulan menjadi hanya Rp 1,25 juta per bulan. Penja­bat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi mengatakan, kebijakan penurunan tarif sewa Rusun tersebut sesuai perintah Menteri Perumahan dan Kawasan Pemukiman (PKP) Maruarar Sirait. Namun, ditekankannya, harga tersebut belum termasuk Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dan Booking Order (BO).

“Kami akan mengajukan permohonan kepada Menteri Keuangan agar PPN bisa lebih meringankan,” kata Teguh saat mendampingi Menteri PKP Maruarar Sirait meninjau Open House Rusunawa Pasar Rumput, Jakarta, Jumat (1/11/2024).

Teguh menyebut, kebijakan ini diambil untuk meningkat­kan aksesibilitas hunian ter­jangkau bagi masyarakat. Pri­oritas penyewa Rusunawa ini adalah individu atau keluarga dengan kondisi ekonomi ter­batas, diutamakan masyarakat terprogram (terdampak program pembangunan pemerintah untuk kepentingan umum. Seperti penertiban kota, bencana alam, dan kondisi sejenis), Aparatur Sipil Negara (ASN), guru, TNI/Polri dengan pangkat/golongan rendah, serta masyarakat generasi milenial yang belum memiliki rumah.

Open House ini, lanjut Teguh, untuk mempromosikan konsep hunian dan fasilitas yang ter­dapat di Rusunawa Pasar Rum­put. Selain itu sebagai upaya menarik minat calon penghuni.

“Rusunawa ini memiliki 1.984 unit yang tersebar di tiga tower hunian, dilengkapi fasilitas seperti ruang keluarga, dua ka­mar tidur, dapur, kamar mandi, balkon dan pendingin ruangan (AC),” ujarnya.

Direktur Jenderal Kependudu­kan dan Catatan Sipil Kemen­terian Dalam Negeri (Dirjen Dukcapil Kemendagri) itu menegaskan, pihaknya akan terus menyediakan akses perumahan layak huni dan terjangkau bagi masyarakat.

“Untuk mempermudah proses pendaftaran agar lebih efisien dan tepat sasaran, calon peng­huni dapat mengakses website, SIRUPA milik Perumda Pasar Jaya,” jelas Teguh.

Menteri PKP Maruarar Sirait mengapresiasi Pemprov DKI dalam mewujudkan hu­nian layak dan mengedepankan konsep keadilan untuk semua, dengan menggratiskan 418 unit Rusunawa Pasar Rumput selama satu tahun bagi warga terdampak kebakaran di Manggarai.

“Kami meminta agar dipas­tikan, yang boleh menempati hunian ini sudah mempertim­bangkan segi finansial,” kata Ara, sapaan Menteri PKP Maruarar Sirait.

Selain itu, lanjut Ara, peng­huni terbantu untuk mobilitas karena dekat dengan lokasi kerjanya. Dia juga senang dengan upaya Pemprov DKI yang bergerak cepat dalam mengungsikan korban kebakaran Manggarai.

Wakil Ketua DPRD DKI Ja­karta Ima Mahdiah berpesan ke­pada Pemprov DKI agar seleksi calon penghuni Rusunawa Pasar Rumput melalui mekanisme yang adil dan transparan. “Hal ini bertujuan agar semua warga Jakarta bisa merasakan man­faatnya secara merata. Sehingga warga yang tergolong membu­tuhkan hunian bisa merasakan manfaatnya,” tegas Ima.

Terdapat dua tipe hunian di Rusunawa Pasar Rumput, yaitu tipe hook seluas 38 meter per­segi dan tipe standar seluas 36 meter persegi. Kedua tipe ini masing-masing memiliki fasilitas seperti homogenous tile 60x60, toilet duduk dan show­er, plafon exposed, engineer­ing door accessories ex dorma, kusen jendela aluminium pow­der coating, daya listrik 1.300 watt, air Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM), dan keramik kamar mandi roman.

Di luar unit hunian, tersedia juga fasilitas pendukung meli­puti pasar tradisional, sekolah Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), balai warga, minimar­ket, ATM center, perpustakaan dan masjid.

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo