Gaet Suara Emak-emak, Kawan Pilar Gelar Tebus Murah Minyak Hanya Rp5 Ribu

PAMULANG -  Kawan Pilar, tim relawan pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) nomor urut 1, Benyamin Davnie-Pilar Saga Ichsan terus melakukan pergerakan untuk menggaet suara sebanyak-banyaknya dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. 

Setelah sukses melaksanakan turnamen e-sport untuk menjaring suara milennial dan Gen-Z, kini Kawan Pilar kembali mengadakan kegiatan yang langsung bersentuhan dengan masyarakat. 

Untuk menggaet suara emak-emak, Kawan Pilar menyediakan minyak goreng yang dapat ditebus oleh masyarakat dengan harga hanya Rp5 ribu.

Ketua Kawan Pilar, Taofik Hidayat mengatakan, tebus murah ini dapat dinikmati oleh semua masyarakat Tangsel. 

"Tidak ada persyaratan khusus, yang penting hanya ber-KTP Tangsel. Dengan menunjukkan KTP Tangsel, masyarakat bisa membeli minyak goreng ini hanya dengan harga Rp5 ribu saja," ujar Taofik di kawasan Pamulang, Minggu (17/11).

Tebus murah ini, kata Taofik, hanya berlangsung pada hari ini saja. Kegiatan yang digandrungi oleh emak-emak ini, berlangsung di tiga titik berbeda. 

"Hari ini kita pertama gelar di Pamulang. Tepatnya di sekret Kawan Pilar, kita sediakan untuk masyarakat Pamulang dan sekitarnya. Kemudian titik kedua di Ciputat Timur, dan terakhir di Setu," paparnya. 

Pantauan di lokasi, pada titik pertamanya ini minyak yang disediakan langaung ludes diserbu emak-emak dan warga sekitar hanya dalam hitungan jam saja.

"Kita sediakan 1.000 kemasan 1 liter di setiap titiknya. Alhamdulillah antusiasnya luar biasa. Tadi juga banyak warga sini, banyak juga masyarakat pengguna jalan," ungkapnya. 

Taofik menerangkan bahwa selain bertujuan untuk menyosialisasikan paslon jagoannya, kegiatan ini juga dimaksudkan untuk meringankan masyarakat. 

Terutama dalam memperoleh minyak goreng dengan harga yang sangat terjangkau. 

"Tentu kita ingin menjaring suara untuk pasangan nomor 1 Benyamin-Pilar dan Airin-Ade agar bisa memenangi Pilkada. Selain itu, kegiatan ini juga kita lakukan dalam rangka membantu masyarakat untuk memenuhi kebutuhannya. Apalagi kita tahu, minyak ini menjadi kebutuhan masyarakat khususnya untuk memasak. Biasanya umumnya itu Rp18 ribu per liter, sekarang masyarakat hanya bisa membeli dengan harga Rp5 ribu saja," pungkasnya.