50 KK di Larangan Utara Terendam Banjir Setinggi 70 Cm
TANGERANG - Hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur mengakibatkan genangan di beberapa titik Kota Tangerang. Salah satunya terjadi di RW 1 dan RW 5, Kelurahan Larangan Utara, Larangan, Kota Tangerang.
Lurah Larangan Utara, Iwan Bambang Subekti mengatakan, banjir mulai melanda wilayahnya sejak Kamis (9/1) dinihari akibat tingginya curah hujan sejak kemarin malam.
“Sejak dinihari tadi (kemarin,red), air mulai masuk ke dalam rumah warga. Sehinga orang-orang sampai memindahkan barang-barangnya ke tempat yang tak terendam air. Bahkan masyarakat sampai ada yang begadang karena takut air mulai meningkat,” ungkapnya.
Selain faktor hujan, kata dia, banjir disebabkan oleh kiriman air dari Bogor. Apalagi, sejumlah rumah warga yang terendam banjir sangat berdekatan dengan Kali Angke. “Posisi rumah warga agak menurun, sehingga rentan terhadap banjir jika intensitas hujan tinggi dan kiriman air dari Bogor,” ucapnya.
Ia menuturkan, terdapat sekitar 50 KK terendam oleh air yang diperkirakan mencapai 70 cm pada Kamis dinihari. Namun perlahan air mulai surut seiring berhentinya hujan. “Tapi saya cek, air sudah mulai surut. Hanya masih ada genangan sekitar 10 cm,” ujarnya.
Dia mengimbau kepada masyarakat untuk terus menjaga kebersihan lingkungan, salah satunya dengan membuang sampah pada tempatnya. Mengingat, Kota Tangerang telah menetapkan status Siaga Darurat Bencana Hidrometeorologi. “Jaga kebersihan lingkungan, khususnya di drainase agar tidak ada sampah-sampah yang menyumbat aliran air,” tuturnya.
Sementara Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Tangerang menurunkan petugas untuk membersihkan sampah di kolam olakan pompa.
“Kami menurunkan 33 petugas tim Operasi dan Pemeliharaan Sumber Daya Air di wilayah barat serta Tim Pompa sebanyak 20 petugas,” kata Kepala Bidang Operasi dan Pemeliharaan DPUPR Kota Tangerang, Iwan Nursyamsu.
Pihaknya pun monitoring sungai, embung, pompa dan pintu air. Selain itu, Tim Operasional dan Pemeliharaan Drainase memantau saluran-saluran. “Serta, Tim Operasional dan Pemeliharaan mengecek genangan di jalan dan kerusakan jalan,” jabarnya.
Dirinya melanjutkan, Jalan Regency serta Jembatan Alamanda, Kelurahan Gebang Raya juga terpantau aman tidak ada genangan atau pun banjir. Tim Operasional dan Pemeliharaan terus siaga selama 24 jam.
“Seluruh tim bersiaga selama 24 jam dan terus melakukan monitoring, khususnya dalam Status Siaga Bencana Hidrometeorologi yang sekarang sudah ditetapkan," lanjutnya.
Iwan mengimbau, supaya masyarakat Kota Tangerang tetap waspada dengan kondisi cuaca saat ini dan dapat menjaga kebersihan dan tidak membuang sampah sembarangan. “Terus jaga kebersihan dengan tidak membuang sampah sembarangan agar tidak ada saluran-saluran air yang tersumbat karena sampah. Kami imbau, seluruh masyarakat tetap waspada," tutupnya.
Olahraga | 2 hari yang lalu
Olahraga | 1 hari yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
Pos Banten | 5 jam yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu