Sabalenka Bidik Juara Putri Australian Open 2025
AUSTRALIA - Petenis putri Aryna Sabalenka mendekati targetnya jadi juara Grand Slam Australian Open 2025 untuk ketiga kalinya. Di babak kedua, Sabalenka mengandaskan perlawanan Jessica Bouzas Maneiro.
Bertanding Lapangan Utama Rod Laver Arena, Melbourne, Australia, Rabu (15/1/2025), Sabalenka tampil prima melawan Maniero. Terutama di set pertama, saat dia menang 6-3. Sempat mendapat perlawanan di set kedua, Sabalenka akhirnya menutup laga dengan kemenangan setelah menang 7-5.
Usai laga, Sabalenka mengaku, sempat khawatir pertandingan akan berlanjut ke set ketiga. Terutama karena Maniero bisa memberikan perlawanan pada set kedua. Dalam situasi tersebut, petenis Belarus itu bahkan sempat bersiap-siap untuk set penentuan.
“Saya bilang ke diri sendiri, “oke, ayo mainkan set ketiga”. Tapi entah bagaimana, saya bisa bangkit,” kata Sabalenka.
Dia mengaku, pikiran untuk bersiap menjalani set ketiga terlintas karena tidak ingin menguras fisiknya di set kedua. Lalu, saat skor di set kedua jadi 5-3, petenis nomor satu dunia itu merasa memiliki peluang untuk menang dua set langsung.
Saya sangat senang bisa menyelesaikannya dalam dua set,” jelasnya.
Di babak ketiga, Sabalenka akan bersua wakil Denmark Claras Tauson. Menghadapi pemain non unggulan, Sabalenka harus tetap berjuang. Dia bilang, tiap pemain di ajang ini memiliki peluang. Begitu juga Tauson. Dia yakin, calon lawannya itu akan bermain dengan percaya diri dan tanpa rasa takut.
“Semua pemain bisa menempatkan Anda pada posisi yang sangat tidak nyaman,” ujarnya.
Dari laga lainnya, petenis Jepang Naomi Osaka berhasil membalaskan dendamnya atas Karolina Muchova. Menghadapi petenis yang menyingkirkannya di US Open 2024 itu, Osaka menang dalam laga tiga set, 1-6, 6-1, 6-3.
“Itu balas dendam kecil saya. Bukan hal buruk, balas dendam itu kompetitif. Dia salah satu lawan terberat,” jelas Osaka usai laga.
Selanjutnya, Osaka akan berjumpa petenis Swiss Belinda Bencic. Saat ini, Osaka tertinggal 2-3 dalam rekor pertemuan dengan Bencic. Namun, dia memenangkan pertemuan terakhir mereka di semifinal Miami Open 2021.
“Dia tampil sangat baik. Jadi saya pikir ini akan menyenangkan,” ucapnya.
Dari nomor tunggal putra, petenis Serbia Novak Djokovic harus melalui laga empat set sebelum melangkah ke babak ketiga. Bertemu dengan petenis yang lolos dari babak kualifikasi Jaime Faria, Djokovic menang 6-1, 6-7 (7-4), 6-3, 6-2.
Usai bertanding, petenis berjuluk 𝘛𝘩𝘦 𝘋𝘫𝘰𝘬𝘦𝘳 itu menyebut, dia bisa merespons dengan baik di set ketiga, setelah di set kedua sempat kalah. Dia memuji lawannya yang terus bermain baik di laga tersebut. Terutama di akhir set kedua hingga awal set ketiga.
“Saya menghadapai “badai”. Makanya, usai laga, saya bilang kepadanya kalau dia punya masa depan cerah,” terang Djokovic.
Di pertandingan lain, petenis nomor tiga dunia Carlos Alacaraz melangkah ke babak ketiga usai mengalahkan wakil Jepang Yoshito Nishioka. Tanpa perlawanan berarti, petenis asal Spanyol itu menang tiga set langsung, 6-0, 6-1, 6-4.
“Secara fisik, saya merasa hebat. Saya hanya mencoba untuk fokus,” beber Alcaraz usai bertanding.
Di laga ini, Alcaraz mencatatkan 14 ace dan tiga dauble- Fault.
Tanpa memberikan satu pun kesempatan 𝘣𝘳𝘦𝘢𝘬 𝘱𝘰𝘪𝘯𝘵 kepada Nishioka. Di babak berikutnya, Alcaraz akan menghadapi petenis Portugal Nuno Borges, yang sebelumnya mengalahkan harapan tuan rumah Jordan Thompson, dengan skor 6-3, 6-2, 6-4.
Pos Banten | 2 hari yang lalu
Pos Tangerang | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Olahraga | 1 hari yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu
Nasional | 23 jam yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Pos Tangerang | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Nasional | 1 hari yang lalu