Penurunan Stunting Di Tangsel Terbantu Makan Bergizi Gratis

CIPUTAT-Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) meyakini adanya program Makan Bergizi Gratis akan mempercepat penurunan angka stunting dan lebih optimal. 

 

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappelitbangda) Tangsel, Eki Herdiana mengatakan, program Makan Bergizi Gratis bukan hanya menyasar siswa sekolah, melainkan juga ibu hamil.

 

Hal itu sejalan dengan program penurunan angka stunting yang selama ini dijalankan oleh Pemkot Tangsel. “Dari ibu hamil ini kan udah pasti akan beririsan. Pasti akan ada irisan dengan (penurunan angka) stunting,” kata Eki, Senin (20/1).

 

Eki mengungkapkan, saat ini angka stunting di Kota Tangsel mencapai angka 9,2 persen, pada tahun 2025 Pemkot Tangsel sendiri menargetkan penurunan stunting menjadi 8 persen.

 

Ia yakin dengan adanya program Makan Bergizi Gratis penurunan angka stunting di Kota Tangsel akan lebih optimal.

 

“Terakhir itu 9,2. Kemarin hasil rembuk stunting di 2024 itu untuk tahun 2025 angkanya kemungkinan diturunkan 1 persen, jadi 8 persen,” ungkapnya.

 

Meski terbantu dengan adanya program Makan Bergizi Gratis, terang Eki, Pemkot Tangsel tetap melakukan berbagai upaya untuk menurunkan angka stunting..Salah satunya dengan memberikan makan tambahan kepada para ibu hamil dan tablet penambah darah.

 

“Pemberian makan tambahan dan tablet penambah darah itu biasa dilakukan di pos gizi yang tersebar di seluruh kelurahan yang ada di Kota Tangsel,” pungkasnya.