Mengintip Kegiatan Rutin Komunitas Tai Chi Bintaro Jaya Xchange
![Mengintip Kegiatan Rutin Komunitas Tai Chi Bintaro Jaya Xchange Foto : Dzikri/TP](https://tangselpos.id/storage/2025/02/mengintip-kegiatan-rutin-komunitas-tai-chi-bintaro-jaya-xchange-09022025-142345.jpg)
PONDOK AREN - Tai chi merupakan olahraga atau seni bela diri yang lahir di Tiongkok dengan menggabungkan seni dan latihan kebugaran, dengan pergerakan lambat, pernapasan, hingga pikiran yang fokus.
Salah satu komunitas penggiat seni bela diri tradisional ini, adalah Komunitas Tai Chi Bintaro Jaya Xchange.
Setiap Sabtu dan Minggu mulai dari pukul 06.30 - 09.00 WIB, komunitas tai chi yang satu ini berlatih di Bintaro Jaya Xchange Mall, tepatnya di samping lapangan basket ataupun lobby mal.
Anggota Komunitas Tai Chi Bintaro Jaya Xchange, Jeanne Suwono, mengatakan olahraga yang satu ini tidak semudah yang terlihat. Gerakan tai chi memang terlihat sederhana, namun membutuhkan kekuatan, fleksibilitas, dan juga keseimbangan.
“Jangan dikira kelihatannya gerakannya lambat itu mudah, berat juga. Karena baru senam gitu aja keringatnya sudah banyak, saya kira itu energi keluarnya sudah banyak, pelan gerakan dan kita melatih nafas,” kata Jeanne.
Gerakan-gerakan tai chi menitikberatkan pada pikiran yang kuat, dengan posisi dan gerakan yang cukup sederhana namun tak mudah. Jeanne pun membagikan beberapa tips yang harus diperhatikan dalam berolahraga tai chi.
“Kita harus rileks, pinggul bergerak, pikiran juga harus bergerak, karena banyak sekali gerakan yang kita harus mikir, ada gerakan yang membutuhkan konsentrasi penuh,” ucapnya.
Tai chi merupakan olahraga yang memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, baik itu kesehatan secara fisik ataupun mental. Olahraga yang satu ini juga memiliki risiko kecelakaan dalam berolahraga yang minim, lantaran gerakan demi gerakannya dilakukan secara perlahan, sehingga otot dan sendi tidak mengalami tekanan berlebih.
Jeanne sendiri pernah memiliki masalah kesehatan, yaitu dirinya sempat sesak nafas. Namun karena dirinya rutin berlatih tai chi, masalah kesehatan tersebut pun pergi dengan sendirinya.
“Kita melatih paru-paru, saya pernah mengalami sesak nafas, jadi saya merasakan bahwa ini sangat bagus untuk kesehatan,” jelas Jeanne.
Tak hanya itu, kebiasaan melatih persendian, keseimbangan, otot kaki, dan lain sebagainya, juga mempermudah dalam berkegiatan sehari-hari.
“Kebanyakan yang senior-senior gini ya punya masalah jantung, asma, dan ini sangat menolong. Di tai chi ini melatih persendian, penting juga keseimbangan, saya pernah hampir jatuh tapi saya gak kepleset, bisa gak jatuh karena reflek,” lanjutnya.
Para anggota di Komunitas Tai Chi Bintaro Jaya Xchange ini pun usianya juga beragam, mulai dari yang muda dengan usia sekitar 30 tahun, hingga lanjut usia (lansia) yang berusia sekitar 80 tahun.
Jeanne juga mengungkapkan bahwa olahraga yang satu ini tidak hanya cocok untuk orang-orang dewasa dan lansia saja, tetapi para anak muda juga bisa mengikuti olahraga tai chi demi investasi kesehatan di masa yang akan datang.
“Anak muda nanti akan tua, keseimbangan dan kaki akan jadi lebih kuat. Kami mengenalkan ke anak-anak muda, karena ini mungkin konotasinya hanya untuk orang tua padahal enggak,” ucap Jeanne.
Komunitas Tai Chi Bintaro Jaya Xchange yang dibangun sejak sekitar tahun 2014 lalu ini sebelumnya berlatih di area Kampus STAN dan Bintaro Plaza, sampai akhirnya pindah ke Bintaro Jaya Xchange dan kini memiliki anggota sekitar 35 orang.
Kegiatan olahraga yang dilakukan oleh komunitas yang satu ini juga menarik perhatian masyarakat, apalagi mereka pada saat perayaan Imlek 2025 lalu juga tampil di hadapan ratusan pengunjung Bintaro Jaya Xchange.
Ahmad, yang baru mengikuti kegiatan Komunitas Tai Chi Bintaro Jaya Xchange, mengaku gerakan olahraga tai chi ini memiliki kesulitan dan tak semudah yang terlihat.
“Ini baru yang kedua kalinya, tai chi itu mudah-mudah susah sih ya, mudah kalau sekadar gerak sih mudah, tapi kalau untuk mengetahui gerakan sebenarnya itu yang sudah,” ucap Ahmad.
Ia pun sebelumnya memang tertarik untuk mencoba olahraga dan seni bela diri tradisional ini, sampai akhirnya memutuskan untuk berolahraga bersama dengan para anggota Komunitas Tai Chi Bintaro Jaya Xchange.
“Saya sengaja cari-cari perguruan tai chi, yang dekat dengan sini, terus ketemu Komunitas Tai Chi Bxchange. Saya ingin belajar tai chi itu karena saya ingin sehat, yang kedua ingin tahu manfaat gerakannya, dalam bela diri tai chi itu kegunaannya apa,” katanya.
Jika Anda tertarik untuk mencoba tai chi dan merasakan manfaatnya, bisa langsung mengunjungi Komunitas Tai Chi Bintaro Jaya Xchange dan belajar di sana.
Selebritis | 1 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Pos Tangerang | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Nasional | 1 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
Pos Banten | 4 jam yang lalu
Pos Tangerang | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu