Bupati Irna Sampaikan Capaian Hingga Minta Maaf
Saat Paripurna Usulan Pemberhentian Bupati-Wabup Pandeglang 2021-2025
![Bupati Irna Sampaikan Capaian Hingga Minta Maaf Bupati Pandeglang Irna Narulita sedang memberikan sambutan saat acara Paripurna Pengumuman Usulan Pemberhentian Bupati dan Wabup Pandeglang masa jabatan 2021-2025 di ruang Paripurna DPRD Pandeglang, Rabu (12/2).(pal)](https://tangselpos.id/storage/2025/02/bupati-irna-sampaikan-capaian-hingga-minta-maaf-12022025-203310.jpg)
PANDEGLANG - Diujung masa kepemimpinannya yang tinggal menghitung hari, Bupati Pandeglang Irna Narulita tengah menyampaikan capaian selama 8 tahun memimpin Kabupaten Pandeglang. Bahkan Irna juga telah meminta maaf kepada seluruh masyarakat Kabupaten Pandeglang.
Hal itu disampaikan Irna, saat Paripurna Pengumuman Usulan Pemberhentian Bupati dan Wakil Bupati (Wabup) Pandeglang masa jabatan 2021-2025, Pengesahan dan Pengangkatan Bupati-Wabup Pandeglang terpilih hasil Pilkada serentak 2024 di Ruang Paripurna DPRD Pandeglang, Rabu (12/2).
Kata Irna, hari ini (Rabu, red) adalah hari yang sangat bersejarah bagi dirinya pribadi dan bagi Kabupaten pandeglang. Bahkan, menjadikannya momen yang penuh makna selama memimpin Pandeglang.
“Kita tidak hanya melihat ke belakang untuk mengevaluasi apa yang telah kita capai, tetapi juga melihat ke depan dengan harapan dan optimisme yang besar. Selama 8 tahun ini, kami telah berusaha semaksimal mungkin untuk membawa Pandeglang menuju kemajuan,” kata Irna, Rabu (12/2).
Katanya, langkah-langkah kecil yang dia ambil bersama Tanto, telah membawa perubahan berarti bagi daerah Pandeglang, baik pertumbuhan ekonomi, peningkatan kesejahteraan masyarakat, pelayanan publik, menurunkan pengangguran hingga pembangunan infrastruktur.
Bahkan klaimnya, pihaknya melakukan tour ke berbagai kementerian untuk lobby program dan Proyek Strategis Nasional (PSN) hingga membuahkan hasil untuk pembangunan di Kabupaten Pandeglang.
“Hal ini membuahkan hasil dengan adanya beberapa proyek strategis yang telah dan sedang berjalan, seperti pembangunan Jalan Tol Serang-Panimbang tahap 2 dan 3 serta reaktivasi Kereta Api Rangkas-Labuan,” katanya.
Namun dia juga tak menapikan, masih banyak kekurangan selama dirinya dengan Tanto memimpin Kabupaten Pandeglang selama 8 Tahun.
“Masih banyak harapan masyarakat yang belum terpenuhi. Dalam perjalanan 8 tahun ini, tentu tidak semua harapan masyarakat dapat kami penuhi. Kami menyadari bahwa masih banyak kekurangan dan kelemahan dalam kepemimpinan kami,” ungkapnya.
Maka dari itu lanjut wanita pertama jadi Bupati Pandeglang selama dua periode ini, Ia bersama Tanto meminta maaf kepada seluruh masyarakat Kabupaten Pandeglang.
“Untuk itu, dengan kerendahan hati, saya bersama Tanto memohon maaf yang sebesar-besarnya atas segala kekurangan dan ketidaksempurnaan dalam menjalankan amanah sebagai Bupati-Wabup Pandeglang. Kami berharap, masyarakat pandeglang dapat memaafkan segala kekurangan kami,” katanya.
Dia juga berpesan kepada semua lapisan masyarakat, agar bisa bekerja sama dan sama-sama bekerja dalam mewujudkan Kabupaten Pandeglang yang maju dan berdaya saing.
“Selama ini kami berusaha membawa Pandeglang lebih maju lagi, bersama dukungan semua pihak, serta masyarakat yang banyak membantu, perjalanan seribu mil dimulai satu langkah kecil,” pungkasnya.
Dalam kesempatan itu, wanita berkerudung ini menyerahkan tongkat estafet kepemimpinan kepada Bupati-Wabup Pandeglang yang baru.
“Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim, saya menyerahkan tongkat estafet kepemimpinan ini dengan penuh harapan dan doa. Semoga Allah SWT senantiasa memberikan ridho dan keberkahan bagi kita semua,” katanya.
Irna juga mengajak semua pihak agar bersama-sama mendukung Bupati-Wabup Pandeglang periode 2024-2030. “Kami berharap, kepemimpinan baru dapat membawa Pandeglang menuju kemajuan yang lebih besar. Mari kita dukung bersama kepemimpinan baru ini, untuk mewujudkan Pandeglang yang lebih maju, sejahtera, dan berkelanjutan,” tandasnya.
Semenatara, DPRD Kabupaten Pandeglang mengumumkan penetapan Raden Dewi Setiani dan Iing Andri Supriadi, sebagai Bupati dan Wabup Pandeglang terpilih untuk periode 2025-2030.
Ketua DPRD Pandeglang, Agus Khatibul Umam mengatakan, pengumuman penetapan ini merupakan tindak lanjut dari keputusan KPU Pandeglang yang menetapkan Pasangan Calon Raden Dewi Setiani-Iing Andri Supriadi sebagai Bupati dan Wabup Pandeglang terpilih hasil Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024 tanggal 6 Februari lalu.
“Sesuai dengan ketentuan yang berlaku, DPRD Pandeglang akan menyampaikan usulan pemberhentian Bupati dan Wakil Bupati Pandeglang masa jabatan 2021-2025, dan menyampaikan usulan pengangkatan Bupati dan Wakil Bupati Pandeglang terpilih hasil Pilkada serentak 2024, kepada Menteri Dalam Negeri melalui Gubernur Banten,” jelasnya.
Setelah pengumuman tersebut, Rapat Paripurna dilanjutkan dengan penandatanganan berita acara oleh Ketua dan tiga Wakil Ketua DPRD, yang sekaligus menutup sidang.
Untuk diketahui, setelah proses pengesahan selesai, pasangan terpilih itu rencananya akan menjalani pelantikan dan pengucapan sumpah jabatan pada 20 Februari 2025 mendatang di Jakarta, dan akan dilantik oleh Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto.
Olahraga | 1 hari yang lalu
Pos Banten | 2 hari yang lalu
Olahraga | 1 hari yang lalu
Nasional | 1 hari yang lalu
Olahraga | 1 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu