Kapolri-Panglima TNI Tebar 161.411 Paket Sembako

JAKARTA - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto menggelar bakti sosial Presisi dengan membagikan 161.411 paket bantuan sosial (bansos) secara serentak di seluruh Indonesia. Hal ini dilakukan untuk menjaga stabilitas harga pangan menjelang Ramadan 2025.

 

Bakti sosial secara simbolis dilakukan di Lapangan Bhayangkara Polri, Jakarta Selatan, Kamis (27/2/2025). Sebanyak 17.250 paket disalurkan kepada 55 elemen mahasiswa di tingkat nasional.

 

Jajaran Polda turut melakukan bakti sosial dengan membagikan 144.161 paket ke masyarakat di berbagai daerah. Paket itu berisi berbagai kebutuhan pokok, seperti beras, tepung terigu, minyak goreng, gula pasir, dan mie instan.

 

Kapolri menyatakan, kegiatan bakti sosial ini merupakan bentuk sinergi antara TNI-Polri, elemen mahasiswa, serta organisasi kepemudaan. Kapolri berharap, paket bansos yang disalurkan dapat dirasakan manfaatnya secara menyeluruh di setiap daerah.

 

Eks Kabareskrim Polri itu juga berkomitmen untuk mempertahankan tradisi pembagian paket bansos tersebut.

 

“Paket bansos dapat bermanfaat bagi masyarakat dan membantu pemenuhan kebutuhan menjelang Bulan Suci Ramadan,” ujarnya.

 

Kapolri bersama Panglima TNIingin memastikan kebutuhan bahan pokok masyarakat tetap terjaga selama Ramadan. “Kita tahu bahwa ada berbagai tantangan dalam pemenuhan kebutuhan pokok sehari-hari, dan harapan kita semuanya tetap bisa terjaga,” imbuhnya.

 

Selain bansos, Kapolri juga menerjunkan personel ke sejumlah wilayah pada H-2 Ramadan. Tujuannya, untuk mengantisipasi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas).

 

Kami turunkan di wilayah-wilayah yang memang padat dengan kehadiran aktivitas masyarakat untuk mencegah jangan sampai terjadi kejahatan-kejahatan yang bisa mengganggu,” tegasnya.

 

Ia menegaskan, para anggota itu akan bertindak dalam kegiatan rutin yang ditingkatkan. Kapolri telah menginstruksikan ke seluruh jajaran di wilayah untuk betul-betul turun ke lapangan.

 

Agar kegiatan masyarakat di Bulan Ramadan betul-betul bisa terlaksana dengan khidmat dan kondisi keamanan tetap terjaga,” tutup Sigit.

 

Sementara, Panglima TNIJenderal Agus Subiyanto menyampaikan pentingnya kebersamaan dan gotong royong dalam membantu masyarakat di Ramadan. Dia menegaskan, TNIdan Polri hadir bukan hanya menjaga keamanan, tetapi juga memastikan kesejahteraan masyarakat.

 

Kegiatan ini adalah bukti bahwa negara hadir di tengah rakyat,” tegasnya.

 

Ketua Umum Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Ali Hanafia menyebut, sinergi TNI-Polri sebagai contoh nyata persatuan bangsa.

 

“Kapolri dan Panglima TNItelah menyatukan elemen pemuda dan mahasiswa dalam aksi sosial ini. Ini adalah kolaborasi yang patut kita jaga untuk membangun Indonesia yang lebih baik,” puji Ali.