TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers

Antusias Hari Pertama Pemutihan Pajak se-Banten, Ribuan Warga Padati Samsat Ciputat

Reporter: Rachman Deniansyah
Editor: Irma Permata Sari
Kamis, 10 April 2025 | 11:36 WIB
Suasana Samsat Ciputat di hari pertama program penghapusan denda dan tunggakan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) yang dikeluarkan oleh Pemerintah Provinsi Banten, Kamis (10/4). (tangselpos.id/rmn)
Suasana Samsat Ciputat di hari pertama program penghapusan denda dan tunggakan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) yang dikeluarkan oleh Pemerintah Provinsi Banten, Kamis (10/4). (tangselpos.id/rmn)

CIPUTAT - Ribuan warga berbondong-bondong memadati gedung Samsat Ciputat di hari pertama program penghapusan denda dan tunggakan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) yang dikeluarkan oleh Pemerintah Provinsi Banten, Kamis (10/4).

 

Program ini berhasil mengundang antusias yang sangat luar biasa. Antrean sudah nampak dari gerbang masuk hingga lokasi pengecekan fisik kendaraan. 

 

Kepala UPTD Pengelolaan Pendapatan Daerah Samsat Ciputat, Benny Pribadi menuturkan, para wajib pajak sudah mulai rela antre,bahkan sejak sebelum matahari terbit. 

 

"Hari ini hari pertama, sudah pasti-pasti ramai. Sudah dari jam 04.00 WIB sudah ada yang menunggu di luar," ujar Beny yang turun langsung melayani para wajib pajak. 

 

Kepadatan ini, kata Benny, merupakan bentuk antusias yang ditunjukkan oleh masyarakat. Melalui program ini, masyarakat merasa sangat diuntungkan karena tidak lagi harus membayar denda dan pajak yang tertunggak.

 

"Ya memang ini euforia masyarakat. Yang memang nunggaknya sudah bertahun-tahun. Jadi ini memang kebijakan Gubernur Banter. Hadiah lebaran lah. Belum tentu juga tahun depan berikutnya ada seperti ini lagi," ungkap Benny.

 

Ia memprediksi, sedikitnya ada sebanyak 3.000 antrean kendaraan pada hari ini. 

 

"Kurang lebih ada 3.000-an kendaraan hari ini. Saya dari sebelum buka sudah di sini," imbuhnya. 

 

Ia mengimbau kepada masyarakat, agar tidak panik dan khawatir. Sebab jadwal program ini akan berlangsung hingga 30 Juni 2025 mendatang. 

 

"Ini sampai 30 Juni kebijakan ini dari Gubernur Banten. Tapi orang memang sudah meluangkan waktu hari ini. Tetapi ada juga yang memang dia balik kanan, nanti kembali lagi. Ada juga tuh banyak. Ini kebetulan yang ramai ini yang cek fisik ganti kaleng. Nah, jadi segera memanfaatkan sekarang sampai 30 Juni," ungkapnya.

 

Saat di lokasi, Iin–warga Pondok Cabe, Pamulang–mengaku tak ingin melewatkan kesempatan ini. 

 

"Program ini sangat menguntungkan. Sayang kalau dilewatkan," kata Iin. 

 

Ia mengaku, sudah datang ke Kantor Samsat sejak pagi hari.

 

Senada dengannya, Fajar juga mengaku sangat senang dengan kehadiran program ini. 

 

Ia rela mengantre untuk mengurus pajak motor tuanya kelahiran 1974.

 

"Ganti kaleng (plat) tadi. Hanya Rp200 ribu," singkatnya.

 

Sementara itu pantauan di lokasi, antrean mengular sejak dari depan gerbang gedung Samsat Ciputat. 

 

Antrean terbagi menjadi dua. Kendaraan yang mengantre untuk membayar pajak tahunan, serta juga kendaraan yang akan melakukan pengecekan fisik kendaraan atau ganti plat nomor kendaraan. Baik motor ataupun mobil. 

 

Atas kondisi tersebut, lalu lintas di sekitar gedung Samsat Ciputat juga sempat terhambat. Namun secara perlahan, arus lalu lintas mulai dapat dikendalikan. 

 

Hingga berita ini diterbitkan, antrean kendaraan para wajib pajak masih mengantre. Puluhan petugas pun tengah bertugas melayani permintaan warga.

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
RM ID
Banpos
Satelit