Paus Fransiskus Meninggal Dalam Usia 88 Tahun

ITALIA - Pemimpin Tertinggi Gereja Katolik Sedunia Paus Fransiskus meninggal dunia dalam usia 88 tahun pada Senin Paskah (21/4/2025), di kediamannya di Casa Santa Marta, Italia. Demikian dilaporkan Vatican News lewat platform media sosial X.
Sehari sebelum wafat, Paus yang sempat dirawat selama sebulan lebih di RS Gemelli Roma (14 Februari 2025 - 23 Maret 2025) karena penyakit pneumonia bilateral, menyampaikan pesan Paskah pada Minggu (20/4/2025).
Pesan yang menyerukan perdamaian di seluruh dunia itu dibacakan oleh seorang ajudan. Sementara Paus yang tidak memimpin Misa Paskah, hanya muncul sesaat di balkon Basilika Santo Petrus. Dokter memintanya untuk membatasi kegiatan, karena kondisi kesehatannya.
Saya meminta sekali lagi untuk gencatan senjata segera di Jalur Gaza, lakukan pembebasan sandera dan buka akses bantuan kemanusiaan," kata Paus Fransiskus, seperti dikutip Vatican News.
Masyarakat Kristen di Lebanon dan Suriah juga tak luput dari perhatian Paus Fransiskus. Dia juga mendesak dunia segera melakukan dialog konstruktif, untuk mengakhiri krisis kemanusiaan di Yaman. Doa untuk masyarakat Ukraina, Kaukasus, Balkan, Republik Demokratik Kongo, Sudan, Sudan Selatan, hingga wilayah Sahel juga dipanjatkan langsung oleh Paus Fransiskus.
Pada hari yang sama, Paus Fransiskus juga sempat menggelar pertemuan pribadi dengan Wakil Presiden AS JD Vance di Vatikan.
Dalam pernyataan pada Minggu (21/4/2025) pagi, Vatikan mengungkap, pertemuan Paus Fransiskus dan Vance dimaksudkan untuk saling mengucapkan selamat Paskah.
Melansir Reuters, Vance yang merupakan seorang Katolik, diketahui sempat berselisih dengan Paus mengenai kebijakan imigrasi pemerintahan Donald Trump.
TangselCity | 1 hari yang lalu
Pos Banten | 2 hari yang lalu
TangselCity | 15 jam yang lalu
Pos Banten | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Internasional | 7 jam yang lalu