Jalan Rusak, Warga Terpaksa Ditandu Kain Sarung
Saat Hendak Berobat Ke Rumah Sakit Malingping

LEBAK - Kondisi jalan rusak yang tidak bisa dilalui kendaraan, membuat sejumlah warga di Kampung Pasirgabang, Desa Cisarap, Kecamatan Wanasalam, Kabupaten Lebak, terpaksa menandu pasien saat hendak berobat ke Rumah Sakit Malingping.
Warga yang mengalami sakit komplikasi sudah cukup lama itu, yakni Jaer (40). Dia ditandu oleh warga menggunakan bambu dan sarung, pada Minggu (27/4) lalu.
Salah seorang warga yang menandu pasien, Ujang mengungkapkan, kondisi jalan rusak dan tak bisa dilalui kendaraan menjadi penyebab utama pasien tersebut, ditandu oleh dia bersama warga yang lain.
“Ditandunya kemarin siang (Minggu,red). Alasannya karena kondisi jalan rusak dan tidak bisa dilalui kendaraan, sementara pasien butuh layanan kesehatan. Sehingga kami terpaksa menandu pasien ke menuju Jalan Raya yang bisa dilalui kendaraan, setelah itu baru dibawa ke Rumah Sakit,” kata Ujang kepada wartawan, Senin (28/4).
“Untuk sampai ke jalan yang bisa dilalui kendaraan, menempuh waktu selama satu jam kita, karena jaraknya lumayan jauh sekitar 1 kilometer dari rumah pasien,” sambungnya.
Kata Ujang, di Kampungnya tersebut setiap ada warga yang sakit ketika hendak berobat ke Rumah Sakit maupun Puskesmas, harus ditandu terlebih dahulu menuju akses jalan yang bisa dilalui kendaraan.
Karena lanjut dia, kondisi jalan di Kampungnya tersebut rusak parah, sehingga sulit untuk dilalui kendaraan roda empat maupun roda dua. “Sudah sering kalau ada warga yang sakit harus ditandu, bahkan sudah dari dulu. Karena jalannya tidak memungkinkan,” tegasnya.
Menurutnya, akses jalan rusak tersebut sudah hampir 12 tahun tidak pernah tersentuh pembangunan. Kondisi itu cukup menyulitkan warga dalam melaksanakan aktivitas kesehariannya.
Bahkan lebih parahnya lagi, kalau ada yang sakit harus ditandu seperti yang dilakukannya bersama warga yang lain kemarin. “Jalan poros desa, itu sudah lama rusak sekitar 12 tahun belum pernah dibangun oleh pemerintah,” ungkapnya lagi.
Warga yang sakit ditandu pada Minggu kemarin katanya, sudah ditangani pihak media di Rumah Sakit Malimping, Kabupaten Lebak. “Pasien itu kemarin dibawa ke RS Malimping. Sekarang pasien sudah ditangani pihak medis,” pungkasnya.
Dia dan warga lainnya sangat berharap kepada pemerintah, untuk segera memperbaiki jalan rusak yang sudah belasan tahun belum dibangun tersebut.
“Kami mohon kepada pemerintah untuk segera membangun jalan di kampung kami ini. Jangan cuma janji-janji tahun ke tahun tapi tidak pernah ada realisasi,” harapnya.
Terpisah, Plt Camat Wanasalam, Cece Saputra mengaku, kemungkinan jalan yang dilalui warga menandu pasien itu jalan poros desa, sehingga kewenangan pembangunannya oleh desa.
“Namun, atas kondisi jalan rusak itu, kita pun tidak bisa menyalahkan desa. Mengingat harus menyesuaikan dengan kondisi anggaran,” katanya.
Tapi lanjut Camat, untuk ruas jalan kabupatennya di Cisarap tersebut rencananya bakal dibangun oleh pemerintah pada tahun 2026 mendatang. “Kalau jalan Kabupatennya di wilayah itu tahun depan bakal dibangun,” imbuhnya.
TangselCity | 2 hari yang lalu
Olahraga | 1 hari yang lalu
Pos Banten | 11 jam yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu
Olahraga | 1 hari yang lalu
Olahraga | 13 jam yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Pos Banten | 6 jam yang lalu
Nasional | 23 jam yang lalu