CSR Paramount Petals Bangun Kesadaran Lingkungan dan Sosial

TANGERANG – Paramount Petals kembali menunjukkan komitmen dalam menjaga lingkungan dan mendukung pemberdayaan masyarakat melalui berbagai program Corporate Social Responsibility (CSR) yang berkelanjutan. Dengan fokus pada tiga pilar utama pendidikan, kesehatan, dan lingkungan program ini diharapkan membawa dampak positif bagi masyarakat di sekitar kawasan Paramount Petals.
Salah satu inisiatif yang menjadi sorotan adalah program Pengolahan Biokonversi Sampah Organik melalui Budidaya Maggot dan Lele yang diluncurkan bersama yayasan nirlaba Gen Care. Program ini melibatkan warga Desa Cukanggalih, Kecamatan Curug, Kabupaten Tangerang, dalam pelatihan intensif tentang pengelolaan sampah organik, budidaya maggot, dan pemeliharaan ikan lele.
Sebanyak 3.000 bibit lele dari total 10.000 bibit dilepaskan ke kolam bioflok untuk dimonitor hingga masa panen pada Minggu (15/6/2025).
Ketua program, Nico Febianto, mengatakankan bahwa maggot yang dibudidayakan dari sampah organik digunakan sebagai alternatif pakan lele yang lebih ekonomis.
“Kami menargetkan panen dalam tiga bulan dengan hasil maksimal yang bermanfaat bagi warga,” ujarnya.

Selain itu, Paramount Petals menyelesaikan program KURASAKI (Kurangi Sampah Sekolah Kita) di MTS Al-Muawanah, Desa Kadu, Curug, Tangerang. Dalam program yang berlangsung selama dua bulan ini, siswa mendapat edukasi tentang pengelolaan sampah organik dan anorganik, aksi bersih-bersih sekolah, dan lomba kelas bersih. Program ini ditutup dengan pemberian penghargaan bagi siswa dan kelas terbaik serta penyerahan tempat sampah pilah dan alat kebersihan untuk mendukung kebersihan lingkungan sekolah.
Pada Idul Adha lalu, Paramount Land dan Paramount Petals menyalurkan hewan kurban ke berbagai lokasi, termasuk masjid, kantor desa, dan instansi pemerintahan di sekitar kawasan. Dalam penyalurannya, perusahaan menggunakan daun jati sebagai pengganti plastik. Langkah ini mendukung pengurangan sampah plastik sekali pakai dan mencerminkan kepedulian terhadap kearifan lokal.
Direktur Paramount Land, Norman Daulay menjelaskan, perusahaan secara konsisten menerapkan prinsip keberlanjutan sejak 2014.
“Melalui inisiatif seperti budidaya maggot dan lele, edukasi sampah di sekolah, hingga penggunaan daun jati sebagai pengganti plastik, kami ingin menumbuhkan kesadaran dan tanggung jawab masyarakat dalam menjaga lingkungan,” ungkapnya.

Dengan berbagai langkah inovatif ini, Paramount Petals membuktikan komitmennya dalam menciptakan lingkungan yang lebih baik sekaligus memperkuat hubungan sosial dengan masyarakat di sekitarnya.(***)
Nasional | 2 hari yang lalu
Nasional | 1 hari yang lalu
Olahraga | 10 jam yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Internasional | 2 hari yang lalu
Pos Banten | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu