Nahas, Pemuda Tewas Ditusuk di Tanah Abang

JAKARTA - Seorang pemuda berinisial MR (21) ditemukan tewas dengan luka tusuk pada bagian punggung sebelah kanannya di kawasan Jembatan Tinggi, Tanah Abang, Jakarta Pusat.

 

Kapolsek Tanah Abang, Kompol Haris Akhmad Basuki, menjelaskan korban pertama kali ditemukan oleh saksi berinisial S dan HK pada Senin (14/7) kemarin dengan kondisi sudah bersimbah darah di lokasi.

 

“Korban ditemukan tersungkur di trotoar Jembatan Tinggi dalam kondisi bersimbah darah,” ucap Haris, Selasa (15/7/2025).

 

Pada awalnya, kedua saksi mendengar suara teriakan “tolong” dari atas jembatan. Keduanya yang curiga pun langsung berupaya untuk memeriksa sumber suara permintaan tolong tersebut.

 

“Saksi melihat korban berlari mengarah jembatan sambil korban teriak ‘tolong… tolong saya ditusuk’, teriak berulang-ulang, sehingga saksi berbalik. Ternyata korban sudah tersungkur di atas trotoar,” jelasnya.

 

Kedua saksi kemudian mendekati korban yang sudah tersungkur di dekat pelintasan rel kereta tersebut. Tanpa menunggu waktu lama, korban langsung dievakuasi ke rumah sakit untuk penanganan lebih lanjut.

 

“Korban sudah tersungkur di atas trotoar. Kebetulan nenek korban yang ada di atas jembatan melihat, sehingga korban dievakuasi ke RS Tarakan oleh kerabatnya,” ucap Haris.

 

Nahas, ketika korban tiba di rumah sakit, ia dinyatakan meninggal dunia akibat kehabisan darah. Pada bagian punggung sisi kanan korban pun terdapat luka terbuka diduga akibat tusukan benda tajam.

 

“Hasil pengecekan dan keterangan medis di RS Tarakan ternyata korban datang sudah tidak bernyawa dikarenakan kehabisan darah akibat adanya luka terbuka di bagian punggung sisi kanan,” ungkapnya.

 

Pihak kepolisian dari Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Pusat, dan juga Polsek Tanah Abang pun sampai saat ini masih melakukan penyelidikan dan berupaya untuk menangkap pelaku penusukan yang menewaskan korban tersebut.