Gibran Ziarah ke Cirebon dan Cek Harga Pangan
CIREBON – Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka melakukan kunjungan kerja ke Cirebon, Jawa Barat, pada Kamis–Jumat (23–24 Oktober 2025). Selama dua hari di kota udang itu, Gibran menjalani sejumlah agenda padat: berziarah ke makam ulama besar, berdialog dengan nelayan, hingga memantau harga kebutuhan pokok di pasar tradisional.
Kegiatan pertama dimulai Kamis (23/10/2025) sore, saat Gibran meninjau Kampung Nelayan Citemu di Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon. Kehadirannya disambut hangat warga setempat—ada yang bersalaman, ada pula yang mengajak berfoto bersama. Gibran meladeni mereka dengan ramah.
Didampingi Wakil Gubernur Jawa Barat Erwan Setiawan, Wakil Bupati Cirebon Agus Kurniawan, serta sejumlah pejabat daerah, Gibran berjalan menyusuri kawasan pesisir utara itu. Ia juga naik ke kapal nelayan yang sedang bersandar untuk berdialog langsung dengan para nelayan.
Beragam aspirasi disampaikan kepada Wapres, mulai dari persoalan pendangkalan sungai, kebutuhan pembangunan pemecah ombak di muara, hingga jeratan utang kepada tengkulak dan akses permodalan berbunga ringan. Gibran mendengarkan dengan saksama dan berjanji akan menindaklanjuti keluhan tersebut.
Ziarah dan Silaturahmi di Pesantren Buntet
Malam harinya, Gibran berkunjung ke Pondok Pesantren Buntet di Desa Mertapada Kulon, Kecamatan Astanajapura. Di pesantren yang menjadi salah satu tertua di Cirebon itu, ia menghadiri Silaturahmi Nasional Alumni Buntet Pesantren dalam rangka menyongsong tiga abad berdirinya lembaga tersebut.
Sebelum menghadiri acara, Gibran berziarah ke makam ulama besar KH Abbas Abdul Jamil atau KH Abbas Buntet, yang dikenal sebagai pejuang jihad melawan pasukan Sekutu pada 10 November 1945. Ziarah berlangsung khusyuk di kompleks pemakaman Gajah Ngambung, masih di area pesantren.
Turut mendampingi, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Bupati Cirebon Imron Rosyadi, serta Wakil Kepala Badan Pengaturan BUMN Aminuddin Ma’ruf.
“Ziarah ini bentuk penghormatan terhadap perjuangan para ulama dalam meraih dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia,” ujar Gibran dalam keterangan Setwapres.
Usai berziarah, Gibran menuju lokasi acara di Madrasah Aliyah Nahdlatul Ulama (MANU) Putra Buntet Pesantren. Dalam sambutannya di depan para kiai dan santri, Gibran menyampaikan kabar gembira dari Presiden Prabowo Subianto mengenai pembentukan Direktorat Jenderal (Ditjen) Pesantren di Kementerian Agama.
“Pembentukan Ditjen ini bukti kehadiran negara dalam mendukung pengembangan pesantren di seluruh Indonesia, sekaligus memperkuat peran pesantren di bidang pendidikan, dakwah, dan pemberdayaan masyarakat. Ini kabar gembira sekaligus kado istimewa dari Bapak Presiden,” ujarnya disambut tepuk tangan meriah.
Gibran juga mengapresiasi peran pesantren yang selama berabad-abad menjadi pilar pembentukan karakter bangsa.
“Saya ingin ke depan, Pemerintah Pusat dan Daerah lebih bersinergi melibatkan santri, pondok, dan para alumni,” pesannya.
Cek Harga Pangan di Pasar Induk Jagasatru
Keesokan harinya, Jumat (24/10/2025), Wapres melanjutkan kegiatan di Kota Cirebon dengan meninjau Pasar Induk Jagasatru. Bersama Wagub Jabar Erwan Setiawan, Wali Kota Cirebon Effendi Edo, dan Kepala DKUKMPP Kota Cirebon Iing Daiman, Gibran menyusuri lapak-lapak pedagang sambil berinteraksi dengan masyarakat.
Ia membeli beberapa bahan pangan seperti tauge serta bawang putih dan merah, sambil mengecek harga dan memastikan stok tetap aman.
“Beliau sempat beli tauge dua kilogram dan bawang putih campur bawang merah dua kilogram,” kata Sutamin, salah satu pedagang sayuran. Menurutnya, Gibran berjanji akan berupaya menjaga stabilitas harga sembako.
Kehadiran Wapres membuat suasana pasar semarak. Pedagang dan pengunjung berdesakan ingin bersalaman dan berfoto bersama.
Momen Haru di Sekolah Rakyat
Dari pasar, Gibran melanjutkan kunjungan ke Sekolah Rakyat di Jalan Pronggol Nomor 19, Kelurahan Pegambiran, Kecamatan Lemahwungkuk. Di sana terjadi momen haru ketika seorang siswa kelas VII, Alvindra Aulia Ramadan (13), maju ke depan kelas menyerahkan surat tulisan tangan kepada Gibran.
Surat itu berisi kisah keseharian Alvindra di sekolah, mulai dari bangun pukul 04.00 pagi untuk salat Subuh berjamaah hingga membersihkan asrama.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada Bapak Prabowo Subianto dan Bapak Gibran Rakabuming yang telah peduli kepada rakyat kecil. Senang banget bertemu Pak Wapres,” tulisnya.
Gibran tersenyum, menandatangani surat tersebut, lalu menepuk pundak Alvindra.
“Semangat, rajin belajarnya,” pesannya lembut.
Usai dari Sekolah Rakyat, Gibran dan rombongan melanjutkan agenda ke BPK Penabur untuk meninjau kegiatan pemeriksaan kesehatan siswa yang digelar Dinas Kesehatan.
TangselCity | 1 hari yang lalu
Galeri | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu
TangselCity | 16 jam yang lalu
Nasional | 1 hari yang lalu
Pos Tangerang | 1 hari yang lalu
Pos Banten | 23 jam yang lalu



