Pacu Ekonomi Kelas Bawah
SERPONG - Pertumbuhan ekonomi kuartal III tahun ini mencapai 5,04 persen (year on year), lebih tinggi dibanding kuartal III tahun lalu yang mencapai 4,95 persen. Supaya pertumbuhan kuartal IV bisa mencapai 5,25 hingga 5,35 persen, roda perekonomian kelas bawah mesti diputar lebih cepat.
Untuk itu, dua bulan ke depan ini, penyaluran bansos tak boleh terhambat. Penyaluran bantuan beras tak boleh tersendat dan tak boleh salah sasaran. Kemudian, proyek padat karya diperbanyak, terutama di daerah yang angka penganggurannya tinggi.
Kita berharap, dengan menggelontorkan berbagai jenis bantuan untuk rakyat kecil, ekonomi kelas bawah bisa tumbuh 5,40 persen. Kita juga berharap, menjelang libur Natal dan Tahun Baru, pemerintah memberikan diskon tarif transportasi udara, laut, kereta api dan tarif jalan tol di Pulau Jawa.
Untuk membantu masyarakat yang ingin berwisata saat liburan akhir tahun, pemerintah perlu memberikan subsidi tiket tempat-tempat wisata, baik yang dikelola BUMN, BUMD maupun swasta. Kemudian, untuk mengurangi beban masyarakat di lapisan bawah, pemerintah mesti memberikan lagi diskon tarif listrik, bantuan atau subsidi upah dan potongan tarif angkutan logistik antar pulau.
Kita berharap, semua kementerian, pemerintah provinsi, kota dan kabupaten bergerak serentak memperkuat ekonomi kelas bawah. Memproteksi usaha rakyat. Memberikan kemudahan perizinan untuk usaha kecil dan mikro serta memberikan bantuan permodalan untuk usaha rakyat yang baru tumbuh.
Kita juga berharap, pihak perbankan, khususnya bank-bank BUMN aktif melakukan pembinaan manajemen usaha kecil, yang selama ini mendapat kucuran Kredit Usaha Rakyat (KUR). Kita ingin usaha kecil yang dapat kucuran kredit tumbuh pesat, mampu mencetak laba serta menyerap tenaga kerja lebih banyak lagi. Sehingga usaha kecil bisa ikut memacu pertumbuhan ekonomi kelas bawah.
Sudah saatnya ke depan ini, ekonomi kelas bawah jadi penopang ekonomi kelas di atasnya. Kalau kondisi ekonomi di semua lapisan terus membaik, maka pertumbuhan ekonomi nasional tahun ini diperkirakan lebih tinggi dari tahun lalu.
Jadi sekali lagi, supaya perekonomian nasional terus tumbuh, semua petinggi negeri ini tak boleh pelit kepada rakyat kecil. Tak boleh pelit kepada usaha mikro. Tak boleh pelit kepada petani gurem serta tak boleh pelit kepada nelayan kecil.
Pos Tangerang | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Politik | 1 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Pos Tangerang | 2 hari yang lalu
Pos Tangerang | 2 hari yang lalu
Pos Banten | 1 hari yang lalu
Pos Banten | 1 hari yang lalu
Pos Banten | 1 hari yang lalu


