Dinas Perhubungan Kabupaten Tangerang Bikin Laporan Ke Polisi
Kabel PJU Teluknaga & Kosambi Dicuri
TANGERANG – Malam-malam di Teluknaga dan Kosambi belakangan ini terasa lebih gelap dari biasanya. Bukan karena lampu yang redup, tetapi karena kabel-kabel Penerangan Jalan Umum (PJU) diambil tangan-tangan tak bertanggung jawab.
Sebanyak tujuh titik PJU padam, meninggalkan ruas jalan yang biasanya terang kini berubah menyeramkan. Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Tangerang tak tinggal diam. Begitu mendapat laporan kerusakan, Kepala Dinas Perhubungan, Jaenudin, langsung bergerak cepat.
Ia memastikan kasus pencurian kabel itu resmi dilaporkan ke Mapolsek Teluknaga dan Polres Metro Tangerang Kota.
“Kita sudah membuat laporan, terkait hilangnya jalur kabel di tujuh titik PJU karena dicuri orang. Tepatnya di wilayah Teluknaga dan Kosambi,” kata Jaenudin kepada awak media, Minggu (30/11).
Langkah tegas tersebut bukan tanpa alasan. Menurut Jaenudin, hilangnya kabel bukan sekadar merusak fasilitas umum. Dampaknya jauh lebih berbahaya. Pengguna jalan terancam kecelakaan hingga meningkatnya potensi kejahatan di ruas jalan gelap itu.
“Kita ambil langkah tegas ini, karena selain memang melanggar pidana, juga perbuatan pelaku dapat merugikan masyarakat dan para pengguna jalan,” tuturnya.
Namun pencurian kabel hanyalah satu bagian dari persoalan besar PJU di Kabupaten Tangerang.
Selain tujuh titik yang dicuri kabelnya, terdapat 1.743 titik lainnya yang mengalami kerusakan teknis. Menjelang perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, Dishub Kabupaten Tangerang terus bekerja ekstra agar penerangan di jalan-jalan kembali normal.
“Selain di tujuh titik, ada 1.743 PJU lainnya yang rusak. Tapi hanya karena teknis saja dan saat ini dalam proses inventarisasi untuk dilakukan perbaikan. Jadi total PJU yang rusak sebanyak 1.750 titik,” jelasnya.
Dari keseluruhan kerusakan, Dishub mencatat 500 diantaranya merupakan PJU biasa milik Pemerintah Daerah (Pemda), sementara 1.250 titik merupakan PJU tenaga surya yang dibangun Pemerintah Pusat. Mirisnya, tujuh titik yang kabelnya dicuri adalah PJU tenaga surya.
Meski begitu, dia memastikan seluruh kerusakan akan segera ditangani. Tim Dishub kini turun ke lapangan melakukan inventarisasi dan perbaikan agar masyarakat bisa kembali merasa aman saat melintasi jalan di malam hari.
“Sekarang sedang diinventarisir dan segera dilakukan perbaikan,” ujarnya.
Dirinya berharap seluruh perbaikan yang jumlahnya mencapai 1.750 titik dapat rampung pada tahun 2026. Dengan begitu, wajah Kabupaten Tangerang pada malam hari bisa kembali terang dan nyaman.
“Semoga di tahun 2026 nanti, semua PJU sudah selesai diperbaiki,” harapnya.
Di sisi lain, warga mulai merasakan dampak langsung dari kerusakan PJU. Asmudi, warga Perumahan Sukatani Permai, Kelurahan Sukatani, Kecamatan Rajeg mengatakan, beberapa titik PJU di Jalan Raya Kukun pun mati. Gelapnya jalan membuat warga khawatir ketika melintas.
“Sudah beberapa minggu ini, ada kurang lebih dua atau tiga titik PJU yang mati. Kami berharap segera dilakukan perbaikan, agar jalan kembali terang dan masyarakat merasa aman,” jabarnya.
Politik | 2 hari yang lalu
Pos Banten | 2 hari yang lalu
Pos Banten | 2 hari yang lalu
Galeri | 1 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu


