PSSI Tugaskan Wasit Jepang Full Time di BRI Super League

JAKARTA - PSSI melalui Komite Perwasitan bersama I.League mengambil langkah strategis untuk memperkuat kualitas kepemimpinan pertandingan di BRI Super League.

 

Salah satunya dengan menugaskan wasit asal Jepang, Yudai Yamamoto, sebagai wasit asing penuh waktu.

 

Kebijakan tersebut diumumkan dalam konferensi pers di Kantor I.League, Jakarta, Senin (22/12). Hadir dalam kesempatan itu Direktur Kompetisi I.League Asep Saputra, Ketua Komite Wasit PSSI Yoshimi Ogawa, GM Competition & Strategy I.League Takeyuki Oya, serta Yudai Yamamoto.

 

Penugasan ini dilakukan seiring meningkatnya level kompetisi BRI Super League. Intensitas pertandingan kian tinggi dengan bertambahnya kuota pemain asing, meningkatnya jumlah pemain nasional yang berkiprah di luar negeri, serta hadirnya pelatih-pelatih kepala dari Eropa dan Amerika Selatan.

 

PSSI menilai perkembangan tersebut harus diimbangi dengan peningkatan kualitas perwasitan. Sejumlah terobosan telah dijalankan, mulai dari sistem evaluasi wasit REFER, penerapan VAR, hingga penguatan Departemen Perwasitan. Namun, peningkatan kompetensi wasit tetap menjadi agenda utama.

 

Yamamoto diharapkan menjadi role model sekaligus sumber pembelajaran langsung bagi wasit nasional melalui observasi, diskusi teknis, dan praktik kepemimpinan pertandingan. Ia memiliki rekam jejak panjang sebagai wasit J1 League, FIFA Referee, dan AFC Elite Referee dengan pengalaman memimpin ratusan laga di Jepang.

 

Penugasan Yamamoto berlangsung selama satu tahun lima bulan, mencakup paruh musim 2025/26 hingga musim penuh 2026/27. Evaluasi kinerja akan menjadi dasar perpanjangan kontrak, termasuk peluang melanjutkan peran sebagai referee technical expert.

 

Langkah ini menegaskan komitmen PSSI dan I.League bahwa kualitas wasit menjadi elemen kunci dalam menjaga keadilan, kredibilitas, dan standar internasional BRI Super League.